Mari mengenal lebih jauh mengenai Kostrad dan sejarah lahirnya berikut ini.
Sejarah Lahirnya Kostrad
Seperti yang telah disebutkan di atas, Kostrad merupakan singkatan dari Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat. Pada 6 Maret 1961, diresmikanlah Kostrad dengan nama Cadangan Umum Angkatan Darat (CADUAD). Saat diresmikan, Mayjen TNI Soeharto dipercaya menjadi Panglima KORRA 1 CADUAD.
Melansir dari laman resmi Kostrad, CADUAD dibentuk karena saat itu pimpinan AD menganggap satuan militer yang bersifat mobile dengan kemampuan lintas udara (Linud) yang siap tempur diperlukan untuk tanah air.
Kasad Jenderal AH Nasution pun menggagaskan CADUAD pada akhir tahun 1960. Untuk merealisasikan gagasan ini, dikeluarkanlah skep Kasad No. KPTS.1067/12/1960 tgl. 27 Desember 1960. CADUAD ini dibentuk dalam keadaan sangat mendesak, terlebih karena semakin panasnya masalah dengan Irian Barat yang masih menjadi sengketa dengan Belanda kala itu.
Presiden Soekarno pun mencetuskan TRIKORA pada 19 Desember 1961 yang berisi:
1. Gagalkan pembentukan negara Papua di Irian Barat
2. Kibarkan bendera merah putih di Irian Barat
3. Bersiap-siap untuk mengadakan mobilisasi umum.
KORRA I CADUAD yang masih berusia kurang dari satu tahun kala itu, dipercaya untuk melaksanakan operasi TRIKORA demi membebaskan Irian Barat dari penjajahan Belanda. Setelah melakukan infiltrasi pada 19 Desember 1961 di daerah Fak-fak, Misoi, Wagiu, Serui, Sorong, dan Kaimani, KORRA I CADUAD pun melakukan serangan umum.
Serangan umum ini dilakukan untuk melawan penjajah Belanda dengan sasaran wilayah Biak, Jayapura. Belanda pun akhirnya menyerah dan Irian Barat dinyatakan bebas dengan berkibarnya bendera merah putih pada 1 Maret 1963.
Setelah Irian Barat berhasil masuk wilayah NKRI, operasi CADUAD dilanjutkan dengan Operasi "WISNU MURTI'. Operasi ini adalah operasi lanjutan sebagai langkah konsolidasi yang bersifat biner dan operasi Linud yang sifatnya tempur.
Mayjen TNI Soeharto membuat telaahan staf yang intinya perlunya dibentuk pasukan cadangan strategis setelah berkaca dari pengalaman Mandala. Gagasan Mayjen TNI Soeharto ini pun disetujui dan dikeluarkanlah Skep Kasad No : KPTS 178/2/1963 tgl 19 Feb.196.
Melalui surat keputusan ini diputuskan bahwa KORRA I CADUAD resmi menjadi KOSTRAD. Tugas pokok dari Kostrad adalah melaksanakan operasi militer baik secara mandiri maupun sebagai bagian dalam suatu operasi gabungan dalam rangka mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Tugas Pokok dan Fungsi Kostrad
Secara universal, tugas dari Kostrad adalah membina kesiapan operasional atas segenap jajaran komandonya serta menyelenggarakan operasi pertahanan tingkat strategis sesuai dengan arahan Panglima TNI. Untuk menjalankan tugas tersebut, Kostrad memiliki beberapa fungsi.
Fungsi utama Kostrad adalah menjalankan Operasi Militer untuk Perang (OMP) dan/atau Operasi Militer Selain Perang (OMSP). OMP ini terdiri atas operasi gabungan, operasi matra darat, dan operasi bantuan. Sedangkan OMSP ini bisa bersifat tempur dan non tempur.
Link Twibbon Hari Kostrad 6 Maret 2023
Pada Senin 6 Maret 2023, Kostrad akan merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-62. Tahun ini, Kostrad mengangkat tema "Disiplin, Militan, dan Dicintai Rakyat". Berikut adalah link twibbon HUT Kostrad ke-62 yang bisa kamu unduh.:
Twibbon Hari Kostrad 2023 3 (yum/yum)