Bangunan SDN Gunung Biru di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, ambruk imbas gempa dengan kekuatan magnitudo (M) 4,0 yang mengguncang Sukabumi, Selasa (28/2/2023) malam.
"Akibat gempa dengan kekuatan magnitudo 4.0 yang terjadi malam tadi, satu ruang kelas ambruk dan rusak berat," kata Manajer Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna dalam keterangannya, Rabu (1/3/2023).
Baca juga: Akses ke Geopark Ciletuh Tertutup Longsor |
Akibat hal itu, pihak sekolah terpaksa membagi waktu pembelajaran untuk siswa. Selain itu petugas belum melakukan evakuasi karena cuaca buruk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena dikhawatirkan terjadi ambruk dari sisa bangunan yang menggantung di atap evakuasi belum dilakukan. Sementara waktu pembelajaran dibagi dua, pagi dan siang bagi kelas yang ruangan nya ambruk," ujar Daeng.
Menurut Daeng sebelum terkena gempa, kondisi bangunan ruang kelas itu memang sudah lapuk. "Bangunan ini biasanya dihuni oleh kelas tiga, yang sebelumnya sudah tidak layak pakai atau mengalami lapuk. Tidak ada korban luka atau jiwa dalam peristiwa ini," jelas Daeng.
"Saat ini P2BK Kecamatan Simpenan, Dandi Sulaeman sudah berkoordinasi dengan perangkat Desa/Kecamatan, Koramil, Polsek,Satpol & Tagana guna melakukan pendataan serta memberikan himbauan ke masyarakat untuk tetap waspada akan kondisi saat ini yang mulai memasuki musim penghujan yang mengakibatkan banjir dan longsor," katanya menambahkan.
Sekadar diketahui, gempa berkekuatan M 4,0 mengguncang Sukabumi. Gempa terjadi pada Selasa (28/2/2023) pukul 20.11 WIB. Berdasarkan informasi BMKG, gempa berkekuatan M 4,0 terjadi pada titik koordinat 7.05 Lintang Selatan, 106.68 Bujur Timur. "Gempa Mag:4.0, 28-Feb-2023 20:11:47WIB, Lok:7.05LS, 106.68BT," tulus keterangan BMKG.