.webp)
Ajang BNI Sirkuit Nasional (Sirnas) Seri A Jawa Barat 2023 banyak menghadirkan kejutan. Tidak sedikit atlet-atlet unggulan harus berguguran saat memperebutkan tiket laga final, usai dikandaskan oleh para bibit-bibit muda yang notabene tidak begitu difavoritkan.
Salah satunya adalah Muhammad Lutfhi Habibi. Ganda pemula campuran yang berpasangan dengan Jane Maira Faiza ini mampu membuktikan kehadiran mereka di gelaran BNI Sirnas Jawa Barat bukan sekedar pemanis belaka. Di laga semifinal Jumat (10/2) kemarin, Lutfhi dan Jane berhasil mengalahkan Fadhli Bahri Ar Ridar (unggulan nomor 6) yang berpasangan dengan Salsabilla Lucy Azzahra.
Meski tak masuk sebagai pasangan yang diunggulkan, Lutfhi bersyukur mampu menembus babak final. Kuncinya, kata dia, harus terus mengikuti instruksi pelatih dan terus rajin latihan setiap hari. Lutfhi dan Jane saat ini diketahui mewakili klub PB Djarum Kudus saat berlaga di BNI Sirnas 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah cukup senang bisa masuk final. Persiapannya selama ini latihan, sehari 3 kali dan jaga fokus sama jaga kondisi," kata Lutfhi kepada detikJabar, belum lama ini.
Menariknya, Lutfhi dan Jane baru diduetkan klubnya pada ajang BNI Sirnas A Jawa Barat. Lutfhi juga baru setahun masuk akademi PB Djarum Kudus, setelah memutuskan merantau jauh dari kampung halamannya di Samarinda, Kalimantan Timur.
 Muhammad Lutfhi Habibi (Foto: Rifat Alhamidi/detikJabar) |
Meski baru diduetkan, komunikasi Lutfhi dengan Jane tidak menemui kendala apapun. Keduanya memang punya semangat yang tinggi untuk bisa menang di setiap laganya. Total lima laga sudah dilalui Lutfhi dan Jane dengan torehan kemenangan yang begitu memuaskan.
"Sama Jane itu baru di-partner-in tahun ini, ini pertandingan pertama kami. Alhamdulillah enggak terlalu susah kalau untuk komunikasi, karena awal masuk saya juga memang sering mainnya ganda. Jadi begitu di-partner-in , enggak ada kendala," ucap Lutfhi.
Dunia badminton sendiri sudah menarik perhatian Lutfhi semenjak ia masih duduk di bangku kelas 3 SD. Sang Kakek yang pertama mengenalkan bulu tangkis, hingga akhirnya membuat Lutfhi mulai menggelutinya secara serius.
Remaja yang kini duduk di kelas 2 SMP dan mengidolakan pemain badminton asal Jepang, Yuta Watanabe itu punya cita-cita bisa mentas di ajang pertandingan dunia. Salah satu keinginan terbesarnya adalah bisa mewakili Indonesia dan menang di kejuaraan Olimpiade.
"Kalau buat ke depannya, pengen bisa juara dunia. Bisa juara Olimpiade atau All England gitu. Makanya sekarang, fokus latihan aja yang giat, yang rajin dan yang keras supaya nanti kemampuan saya juga bisa meningkat," ujar Lutfhi.
Lutfhi pun bersiap memberikan kejutan kembali di laga final BNI Sirnas A Jawa Barat 2023. Pemain yang dominan menggunakan tangan kirinya saat berlaga akan berjuang hingga akhir untuk merebut gelar juara bersama pasangannya Jane Maira Faiza.
Di laga final, Lutfhi dan Jane akan berhadapan dengan Faza Iwadh Kurnia Ramdhan dan Azka Ghani Putri Wardhana. Faza dan Azka pun bakal menjadi tantangan berat untuk Lutfhi, karena Faza merupakan unggulan ke-4 di ajang kali ini.
(ral/bbn)
