Nunu (72), Warga Dusun Ciliang, Desa Nanggerang, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang tewas terpanggang usai kebakaran yang menghanguskan rumahnya. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
Peristiwa kebakaran itu sendiri terjadi pada Rabu (23/1/2023) sekitar pukul 23.16 WIB. Peristiwa itu, pertama kali diketahui oleh tetangganya bernama Hendi.
Hendi awalnya mendengar suara ledakan dengan sumber suara berasal dari rumah korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya mendengar suara ledakan, perkiraaan dari TV tabung yang meledak," ungkap Hendi kepada detikJabar di lokasi, Kamis (26/1/2023).
Ia pun saat itu langsung keluar dari rumahnya. Namun betapa kagetnya ia saat melihat kobaran api begitu besarnya dan telah melalap setengah bagian dari rumah korban.
"Saya saat itu langsung teriak-teriak minta tolong tetangga karena di dalam rumah ada korban," terangnya.
Nahasnya, korban yang tinggal seorang diri di dalam rumahnya itu tidak dapat tertolong lantaran terjabak dalam kobaran api.
"Kita saat itu mencoba memadamkan kobaran api dengan alat seadanya," ujarnya.
Sementar itu, Zaenudin, anak korban yang juga sebagai ketua RT setempat mengaku, dirinya mengetahui adanya kebakaran setelah ada salah seorang tetangga yang memberitahunya.
"Ada tetangga yang membangunkan saya dan pas saya keluar, api ternyata sudah besar," ujarnya yang tinggal terpisah namun tidak jauh dari rumah korban.
Zaenudin menyebut, korban memang tinggal seorang diri dan korban kemungkinan terkunci di dalam rumah saat kejadian. Ia menduga penyebab terjadinya kebakaran bersumber dari listrik.
"Sumber kebakaran diduga dari listrik," ucapnya.
Korban sendiri saat ini diketahui telah dimakamkan di permakaman keluarga.
"Korban sudah dimakamkan, jaraknya satu kilometer dari kejadian," ujarnya.
Kapolsek Sukasari Iptu Joko Dwiharyono mengatakan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan menerima peristiwa itu sebagai musibah.
"Keluarga menerima bahwa kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi," ujarnya.
(yum/yum)