Pembuangan Sampah ke TPA Sarimukti Terhambat gegara Jalan-Alat Berat Rusak

Pembuangan Sampah ke TPA Sarimukti Terhambat gegara Jalan-Alat Berat Rusak

Whisnu Pradana - detikJabar
Kamis, 12 Jan 2023 19:31 WIB
TPA Sarimukti Bandung Barat.
TPA Sarimukti Bandung Barat (Foto: Whisnu Pradana//detikJabar).
Bandung Barat -

Pembuangan sampah dari wilayah di Bandung Raya ke TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) lagi-lagi terhambat karena sejumlah kendala.

Hal itu terbukti dari antrean truk pengangkut sampah di jalan utama menuju TPA Sarimukti. Berdasarkan pantauan detikJabar pada Kamis (12/1/2023), truk terparkir di pinggir jalan menunggu giliran membuang muatan sampah yang diangkut.

Koordinator Pengelola TPA Sarimukti Riswanto mengatakan terhambatnya pembuangan sampah ke TPA Sarimukti sudah terjadi sejak sepekan yang lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya betul, jadi ada antrean truk untuk membuang sampah. Jadi sudah satu minggu yang lalu dan sampai sekarang ini memang masih ada antrean cukup panjang," ujar Riswanto saat ditemui di TPA Sarimukti.

Beberapa faktor yang menyebabkan terhambatnya pembuangan sampah dan menimbulkan antrean itu di antaranya faktor alam seperti hujan deras yang terjadi beberapa pekan lalu.

ADVERTISEMENT

"Jadi faktor alam, hujan besar terus menerus. Jadi jalan di area menuju curah (tempat menurunkan muatan) itu ambles. Jadi kendaraannya itu harus hati-hati," kata Riswanto.

Faktor lainnya, yakni akses di dalam area yang hanya dilapisi oleh batu-batu belah juga mengalami kerusakan karena terus digilas oleh kendaraan dengan bobot yang sangat berat.

"Jadi rencananya tahun ini diperbaiki, itu kondisinya jalannya kan dari batu-batu belah yang dipadatkan. Karena sering hujan dan sering dilewati truk yang berat kan lama-kelamaan permukaannya juga rusak, jalannya hancur," kata Riswanto.

Kerusakan akses di dalam area TPA Sarimukti itu diperparah dengan kerusakan alat berat untuk meratakan sampah yang diturunkan dari truk pengangkut. Saat ini pihaknya hanya punya beberapa unit alat berat yang beroperasi meskipun jauh dari kata ideal.

"Jadi kita ada alat berat buldozer yang rusak. Sekarang kita melakukan pelayanan menggunakan ekskavator saja dan itu kurang efektif. Akhirnya menyebabkan terhambat pembuangan sampah dan antrean," kata Riswanto.

Solusi Jangka Pendek

Kendati pembuangan mengalami hambatan, namun pihaknya telah menerapkan sejumlah langkah untuk tetap mengoptimalkan pelayanan pembuangan sampah di TPA Sarimukti.

"Saat ini kita sedang memperbaiki 2 buldozer yang rusak. Jadi mudah-mudahan minggu depan sudah bisa beroperasi," ujar Riswanto.

Solusi lainnya yakni menambah jam operasional dari biasanya mulai jam 5 pagi sampai 18.00, diperpanjang dua jam hingga pukul 20.00 WIB agar antrean truk pembuang sampah berkurang.

"Kemudian solusinya kan kita tambah juga jam operasional sampai jam 8 malam. Operasi normalnya kan jam 5 pagi sampai jam 6. Itu kita lakukan supaya antrean berkurang," kata Riswanto.

(mso/mso)


Hide Ads