Ridwan Kamil Serahkan Kebijakan Larangan Lato-lato ke Pemda

Ridwan Kamil Serahkan Kebijakan Larangan Lato-lato ke Pemda

Rifat Alhamidi - detikJabar
Kamis, 12 Jan 2023 21:00 WIB
Jokowi dan Ridwan Kamil main nok-nok alias latto-latto
Jokowi dan Ridwan Kamil main nok-nok alias latto-latto (Foto: screenshoot video)
Bandung -

Ridwan Kamil merespons maraknya penggunaan lato-lato yang kini sedang digandrungi anak sekolah. Gubernur Jawa Barat itu pun menyerahkan kebijakan larangan membawa lato-lato di sekolah kepada pemerintah kabupaten/kota.

Ridwan Kamil mulanya bicara penggunaan lato-lato yang dinilainya sekarang sudah berlebihan. Meski viral dan sedang digandrungi anak zaman sekarang, lato-lato malah membuat orang yang memainkannya tidak mengenal waktu dan situasi.

"Gini yah, sesuatu yang berlebihan dalam hidup ini tidak baik, itu aja kuncinya. Lato-lato kalau berlebihan, (dimainkan) berjam-jam, terus tidak kenal waktu, tidak kenal situasi, pasti membahayakan," kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu di Graha Tirta Siliwangi, Kota Bandung, Kamis (12/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Kang Emil, jika tren lato-lato mengganggu, maka harus ada tindakan dari pemerintah kabupaten/kota. Sebab menurutnya, penggunaan lato-lato saat ini sudah berlebihan hingga membuat seseorang lupa waktu bahkan lupa akan sopan santun.

"Jadi jangan disalahkan lato-latonya, yang disalahkan eksesif waktu yang orang Indonesia sudah kebiasaan kalau ada tren, mengeksploitasi. Lupa waktu, lupa sopan santun, lupa situasi," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

"Jadi kalau dirasa mengganggu, harus ada tindakan di wilayah masing-masing, tidak bisa dipukul rata. Kalau di sekolah itu ternyata mengganggu, silakan dilarang. Kalau tidak mengganggu masih bisa ditoleransi, tidak masalah," katanya.

Sebagaimana diketahui, sejumlah SD di Jawa Barat sudah melarang siswanya membawa lato-lato ke sekolah. Mulai dari Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Pangandaran hingga Kabupaten Indramayu.

Tak hanya itu saja, lato-lato juga sudah memakan korban di Sukabumi. Seorang bocah perempuan berusia 5 tahun asal Kabupaten Sukabumi terpaksa dilarikan ke rumah sakit gegara luka sobek pada bagian bibirnya karena terkena lato-lato.

(ral/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads