.webp)
Kabar itu dikonfirmasi Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian RSUD R Syamsudin dr Supriyanto. Dia mengatakan, terkait korban ledakan, pihaknya menerima pasien dengan luka robek di bagian wajah.
"(Terkait korban ledakan) barusan saya dapat informasi ada korban luka robek di daerah wajah terutama sebelah kanan. Barusan kita anamnesa ternyata memang menurut pengakuan pasien dan keluarga dia sedang bekerja terkena pecahan kaca," kata Supriyanto saat ditemui detikJabar di Jalan Rumah Sakit, Kota Sukabumi, Rabu (11/1/2023).
Dia mengatakan, pasien saat ini sudah mendapatkan penanganan pertama dan akan menjalani perawatan inap. Luka robek itu berada di depan telinga dan akan ditangani oleh dokter spesialis bedah plastik.
Ditanya terkait ada luka bakar, Supriyanto tidak menjawab menegaskan hal itu dan mengatakan luka yang dilihatnya hanya luka robek.
"Yang kita temui pasien satu seperti yang dimaksud (ledakan). Kami hanya melihat pasien ada luka robek di muka sebelah kanan, apakah itu sebabnya benturan, tapi luka robek rata-rata benda tajam. Dia (katanya) lagi benerin kaca," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin membenarkan adanya informasi suara ledakan di sekitar Kampung Lemburhuma Kebonpedes Kabupaten Sukabumi.
"Sampai saat ini informasi tersebut masih kita selidiki. Setelah dilakukan pengecekan, pihak Polsek Kebonpedes menemukan adanya sebuah gubuk bilik milik warga dalam keadaan sudah terbakar yang berlokasi di kawasan pesawahan sehingga langsung dilakukan TPTKP (tindakan pertama di tempat kejadian perkara) dengan memasang Police Line di sekitar lokasi," kata Zainal.
Pihaknya juga menemukan sejumlah selongsong petasan yang sudah berisi tanah cadas kering dan setengah karung tanah cadas kering di lokasi.
"Terkait hal ini, kami akan tetap melaksanakan kegiatan penyelidikan lebih lanjut, melakukan olah TKP dan mencari saksi maupun informasi dari warga sekitar," ujarnya.
Sementara itu, soal korban yang terkena pecahan kaca akibat ledakan, Zainal menyebut jika pihaknya belum menerima laporan. "Sampai dengan saat ini tidak ada laporan korban luka terkait kejadian tersebut," tutupnya. (yum/yum)
