Sebuah kapal ditemukan karam laut selatan Jawa, tepatnya di Pantai Cilaki, Kecamatan Cidaun Cianjur. Namun kapal yang diduga merupakan pengangkut batu bara tersebut belum dievakuasi sebab belum ada laporan kehilangan dari pemiliknya.
Informasi kapal karam tersebut pertama kali diketahui usai seorang nelayan di Kecamatan Cidaun mengunggah video di media sosial.
"Setelah kami telusuri ternyata memang benar ada sebuah kapal yang karam dengan posisi terbalik di tengah laut, sekitar 1.000 meter dari pesisir Pantai Cilaku Kecamatan Cidaun," ujar Kasatpolairud AKP Heri Zanuari Prihadi, Senin (9/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, tidak ditemukan barang-barang di kapal ataupun di sekitarnya. "Tidak ditemukan juga tanda-tanda ada korban jiwa akibat kapal karam tersebut," ungkap dia.
Heri mengatakan pihaknya masih menelusuri penyebab karamnya kapal dan alasan pemiliknya tidak melapor atau segera mengevakuasi bangkai kapal yang diduga merupakan pengangkut batu bara tersebut.
"Kapan kapalnya karam dan penyebabnya masih kami dalami. Masih belum ada informasi pasti terkait hal tersebut. Adapun informasi sementara, kapal itu diduga merupakan pengangkut batubara," ucap dia.
Dia menambahkan kapal tersebut saat ini masih berada di tengah laut. Pihaknya masih menunggu ada nelayan atau pemilik yang melapor.
"Kami masih tunggu dari pemilik melapor. Kami harap jika ada yang merasa kehilangan kapal, segera melapor. Jika sudah dipastikan pemiliknya, kapal segera kami evakuasi ke darat," pungkasnya.
(dir/dir)