Bupati Indramayu Nina Agustina meresmikan pasar murah di Losarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Rabu (04/01/2023). Sebanyak 20.495 paket sembako digelontorkan untuk masyarakat yang tercantum dalam DTKS.
Nina Agustina terlihat mengecek sejumlah paket sembako sebelum disalurkan kepada masyarakat. Warga bisa mendapatkan sembako berisi 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, dan 1,5 kilogram gula pasir dengan harga Rp50 ribu.
"Sesuai perintah Presiden Bapak Jokowi bahwa pemerintah daerah harus bisa mengendalikan inflasi yang terjadi saat ini ada," kata Bupati Indramayu Nina Agustina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puluhan ribu paket sembako itu akan didistribusikan melalui pasar murah di setiap Kecamatan se-Kabupaten Indramayu. Sasarannya diutamakan masyarakat kurang mampu yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Saat ini harga kebutuhan pokok di Kabupaten Indramayu relatif tinggi. Seperti telur, gula, beras, dan minyak. "Jadi mudah-mudahan dengan adanya pasar murah ini masyarakat bisa terbantu dengan program pemerintah," katanya.
Terlihat suasana penyaluran paket sembako di pasar murah Losarang cukup ramai. Dengan membawa kupon khusus dan fotokopi KTP, warga mengantre untuk membeli paket sembako murah.
Salah satunya Fitri (33), warga Desa Rajaiyang. Dia mengaku telah menunggu sejak pukul 09.00 WIB. Ia sengaja datang karena mendapat kupon dan berkesempatan membeli sembako dengan harga yang lebih murah. "Dari jam 9 pagi nunggu dan Alhamdulillah bisa kebeli paket sembakonya," kata Fitri.
Fitri mengaku kebutuhan pokok seperti minyak dan gula mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Misalnya satu liter minyak goreng kini harganya sekitar Rp15 ribu hingga Rp16 ribu.
"Kalau beras saya sudah punya, tapi untuk minyak dan gula kan mahal jadi lumayan dan Alhamdulillah pasar murah ini sangat membantu," ujarnya.