Lelah Macet-macetan Enaknya Berendam di Basement Pasar Cipanas

Kabupaten Cianjur

Lelah Macet-macetan Enaknya Berendam di Basement Pasar Cipanas

Ikbal Selamet - detikJabar
Senin, 26 Des 2022 06:00 WIB
Hidden gem, pemandian air panas dari mata ari Gunung Gede Cianjur
Hidden gem, pemandian air panas dari mata ari Gunung Gede Cianjur (Foto: Ikbal Selamet/detikJabar)
Cianjur -

Di Kabupaten Cianjur ada wisata pemandian air panas yang bersumber dari mata air panas alami Gunung Gede. Uniknya lagi, pemandian ini berada di basement Pasar Modern Cipanas. Namanya Pemandian Air Panas Dipa.

Wisata yang tepat berusia setahun ini sangat cocok untuk dijadikan tujuan wisata. Sebab air panas alami dapat merelaksasi tubuh usai bermacet-macetan di jalur puncak saat libur natal dan tahun baru.

Meski berada di kawasan basement, tetapi suasana dan interior di dalam Pemandian Air Panas Dipa ini dibuat dengan sangat detil dan unik. Bahkan kita seperti tengah berada di sebuah pemandian air panas mewah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Desain interior dikelilingi dengan keramik berpola. Sejumlah meja dan kursi kayu juga disediakan untuk sekadar duduk santai atau menunggu giliran masuk ke pemandian.

Ada lima kamar berendam keluarga yang tersedia di pemandian air panas ini. Selain itu juga ada kolam besar yang dibuat terbuka untuk anak-anak.

ADVERTISEMENT

"Ukuran kamarnya berendam masing-masing 4x4 meter dan cukup untuk tiga orang dewasa," ucap Pengelola Pemandian Air Panas Dipa Zulfi Abizar, Sabtu (24/12/2022).

Menurut dia, air panas yang digunakan merupakan air panas alami dari Gunung Gede Pangrango. Air panas itu diambil dari aliran bawah tanah.

Hidden gem, pemandian air panas dari mata ari Gunung Gede CianjurHidden gem, pemandian air panas dari mata ari Gunung Gede Cianjur Foto: Ikbal Selamet/detikJabar

Aliran air panas tersebut sudah ada sejak sepuluh tahun lalu, namun sempat ditutup lantaran pedagang sayuran mengeluh jika yang digunakan mencuci sayuran ialah air panas. Namun kini, aliran tersebut dimanfaatkan lagi.

"Mengetahui ada air panas, kami beserta pihak pasar sepakat untuk menjadikannya wisata, yakni pemandian air panas. Akhirnya tiga bulan lalu diresmikan, tepatnya usai hasil uji laboratorium jika air panasnya memang layak digunakan," ungkap dia.

Menurut dia, pemandian air panas ini biasanya didatangi wisatawn luar kota yang ingin bersantai usai bermacet-macetan di Puncak. Bahkan tidak sedikit juga yang rutin datang setiap pekan untuk pengobatan.

"Kebanyakan pengunjung dari luar kota itu yang terjebak macet. setelah mengetahui ada pemandian air panas, mereka mampir berendam sambil merelaksasi tubuh. Setelah segar lagi, mereka melanjutkan perjalanannya," tambahnya.

Durasi berendam, lanjut dia, maksimal hanya 30 menit, sesuai dengan anjuran kesehatan. "Kita jaga keamanan pengunjung, sehingga dibatasi hanya 30 menit. Karena kan ini air panas dari alam, jadi dalam durasi itupun sudah cukup," tuturnya.

Harga tiket masuknya sangat terjangkau, untuk anak-anak hanya Rp 20 ribu per orang, orang dewasa Rp 35 ribu per orang.

Bahkan untuk momen nataru ini, Pemandian Air Panas Dipa memberikan diskon hingga 30 persen dan akan buka selama 24 jam saat malam pergantian tahun.

"Jika bertiga dalam satu kamar privat, biayanya hanya Rp 50 ribu. Khusus tahun baru kita buka 24 jam dan ada diskon. Kita juga akan ada live musik hingga mini coffeeshop," kata dia.

(orb/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads