Seekor ular jenis king kobra diraihnya dengan menggunakan snake hook atau kait ular dari sebuah kandang. Seketika kepala ular itu pun langsung berbentuk pipih.
Tanda itu sebagai reaksi bahwa binatang berdarah dingin tersebut bersiap untuk menyerang. Namun, ia tampak tenang mengendalikannya.
Dia adalah Darsum Diva Atmaya (70) alias Ki Kebo Kenongo. Ia adalah seorang pawang ular asal Dusun Batukarut, Desa Cibeureum Wetan, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada tiga ekor jenis king kobra yang dipeliharannya. Satu di antaranya memiliki panjang 4 meter, sementara dua lainnya 2,5 meter.
Ki Kebo sendiri sudah malang melintang dalam dunia 'perularan' dari sejak tahun 1960-an. Meski demikian, ia mengaku tetap menjaga kewaspadaanya saat berhadapan dengan ular-ular berbisa, terutama jenis ular king kobra. Sebab menurutnya, semua jenis ular berbisa tidak dapat dijinakkan, terutama jenis king kobra.
"Ular-ular berbisa itu tidak ada yang bisa dijinakkan, terutama king kobra. Kalau king kobra dapat dijinakkan, maka tentunya kepala ular itu tidak akan mengembang saat dipegang," ungkap Ki Kebo kepada detikjabar, Jumat (23/12/2022).
![]() |
Menurutnya, semua pawang ular tidak akan mampu menjinakan ular. Mereka hanya tahu cara menghadapi dan mengatasinya saja. "Jadi intinya bukan menjinakan, tapi pawang ular itu hanya tahu bagaimana cara mengatasi ular," ujarnya.
Sehingga menurutnya tidak ada pawang ular yang kebal akan gigitan king kobra. Sedangkan kebanyakan dari mereka yang meninggal dunia lantaran kurang kehati-hatian saat berhadapan dengan ular.
"Mereka yang meninggal dunia itu biasanya yang mainin ular tanpa menggunakan alat, ditambah kurang hati-hati saat berhadapan dengan ular," paparnya.
"Jadi aki juga bukan kebal racun bisa ular, tapi sekarang mah aki sudah tahu kapan harus ke rumah sakit kapan tidak saat terkena gigitan," terangnya.
"Seperti kemarin tanpa sengaja, aki sempat terkena gigitan ular king kobra tapi alhamdulillah tidak kenapa-kenapa, hanya panas dingin dan besok sudah sembuh lagi," tuturnya sambil menunjukan luka bekas gigitan di bagian lengan kanannya.
![]() |
Ia pun mengimbau terutama kepada para pecinta ular yang masih baru agar senantiasa waspada serta menggunakan peralatan saat menghadapi ular berbisa.
"Sekarang itu, banyak pecinta ular yang tidak menggunakan alat saat berhadapan dengan ular yang berbisa, karena ada anggapan kalau pakai alat itu tidak jagoan, padahal semestinya harus," ucapnya.