Aturan Baru Saat Nataru di Kota Bandung

Aturan Baru Saat Nataru di Kota Bandung

Sudirman Wamad - detikJabar
Kamis, 22 Des 2022 12:30 WIB
Jalan Braga Bandung.
Pemkot Bandung menerapkan aturan baru terkait perayaan Natal dan tahun baru setelah penetapan PPKM Level 1. (Foto: Sudirman Wamad/detikJabar)
Bandung -

Kota Bandung selalu menjadi tujuan destinasi perayaan Natal dan tahun baru (Nataru). Pemkot Bandung pun telah membuat aturan mengenai rumusan penanganan COVID-19 saat perayaan Nataru.

Sekadar diketahui, berdasarkan Inmendagri 50 tahun 2022 Kota, Bandung saat ini berada di PPKM Level 1 pada periode 6 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023. Ketua Satgas Harian COVID-19 Kota Bandung Asep Saeful Gufron memprediksi sekitar 1,8 juta orang bakal datang ke Bandung saat Nataru.

Asep memastikan tidak ada pembatasan ibadah maupun perayaan Nataru di Kota Bandung atau 100 persen. Namun, masyarakat diimbau untuk mematuhi peraturan pemerintah mengenai pencegahan penularan COVID-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi 100 persen itu maksudnya tidak melebihi kapasitas 100 persen tadi (jika kapasitasnya 1.000, maka tidak melebihi 1.000 -red)," ujar Asep, Kamis (22/12/2022).

Asep menyebut ada 10 poin yang disepakati bersama sebagai pengendalian penyebaran COVID-19 saat perayaan Nataru. 10 poin itu dari mulai peningkatan kewaspadaan, antisipasi pergerakan masyarakat dari luar kota, peningkatan tracing dan testing, kepastian ketersediaan vaksin booster, dan peningkatan pengawasan lainnya. Intinya, pemkot bakal lebih gencar menyosialiasikan dan meningkatkan kewaspadaannya.

ADVERTISEMENT

"Optimalisasi penyampaian informasi dan publikasi penerapan protokol kesehatan COVID-19 dan percepatan vaksinasi, baik secara langsung maupun memanfaatkan teknologi informasi (WhatsApp dan media sosial) sebagai sarana pengingat kepada masyarakat," ucap Asep.

Sementara itu, dalam keterangan yang diterima detikJabar, Wali Kota Bandung Yana Mulyana berharap seluruh jajaran di Pemkot Bandung dapat berkolaborasi dalam penanganan COVID-19. "Kita jaga agar Kota Bandung tetap kondusif dan mampu menangani penyebaran Covid-19," katanya.

(sud/iqk)


Hide Ads