Jalan Pangandaran-Banjar yang Ambles Tak Kunjung Diperbaiki

Akses jalan nasional Pangandaran-Banjar tak kunjung diperbaiki selama 1 bulan lebih. Jalan tersebut merupakan akses utama masuk ke Kabupaten Pangandaran.

Jalan Nasional yang amblas sebagian itu diakibatkan bencana. Jalan yang berada di wilayah Empangsari, Kalipucang, Pangandaran tersebut dilakukan buka-tutup agar bisa tetap dilalui pengendara.

Pantauan detikJabar pada Senin (19/12/2022) sore, sebagian jalan nasional yang ambles itu masih ditutup terpal. Kemudian pengendara mobil dan motor harus lewat secara bergantian karena penyempitan ruas jalan.

Camat Kalipucang Bangi mengatakan jalan yamg ambles sebagian di blok Empangsari sudah sejak 27 Oktober 2022. "Sudah hampir sebulan lebih memang jalan tersebut belum diperbaiki," kata Bangi saat dihubungi. Senin (19/12/2022).

Ia mengatakan sebagian ruas jalan yang ambles diakibatkan karena bencana alam, hujan deras, dan longsor yang mengakibatkan tanah dibawah jalan longsor. Menurutnya warga setempat sudah mendorong untuk segera diperbaiki. Terlebih jalan tersebut akses utama masuk Pangandaran.

"Memang sudah banyak pihak yang mempertanyakan terkait perbaikan jalan," ujar Bangi.

Kendati demikian, ujar Bangi, pihaknya tidak bisa memastikan kapan diperbaikinya jalan tersebut. "Karena urusan pembangunan itu ada dari pihak Kementerian PUPR. Kan itu jalan nasional," ucapnya.

Sementara Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat mengatakan sudah meminta kepada pihak terkait agar jalan nasional di Kalipucang segera diperbaiki karena sangat berpengaruh dalam kelancaran lalu lintas.

"Saya hanya khawatir menjelang liburan natal dan tahun baru mengalami kemacetan panjang karena akses jalan yang ambles," ucap Hidayat.

Ia mengatakan jika liburan Nataru nanti Pangandaran ramai pengunjung, akses jalan tersebut diprediksi akan macet panjang karena jalan menyempit.

"Sekarang kan sistemnya buka-tutup, itu bisa buat mobil terparkir memanjang. Apalagi nanti saat hari libur tiba," katanya.

Selain itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Jawa Barat agar segera diperbaiki. "Untuk itu kami juga siapkan jalur alternatif lainnya masuk Pangandaran," ucapnya.