Longsor Putus Jalur Utama di Kawasan Wisata Maribaya-Lembang

Longsor Putus Jalur Utama di Kawasan Wisata Maribaya-Lembang

Whisnu Pradana - detikJabar
Minggu, 27 Nov 2022 13:43 WIB
Material Longsor Tutup Jalur Wisata Maribaya-Lembang.
Material Longsor Tutup Jalur Wisata Maribaya-Lembang (Foto: Istimewa)
Bandung Barat -

Ruas Jalan Maribaya di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) terputus usai material longsor dari tebing di sepanjang jalan longsor pada Minggu (27/11/2022) sekitar pukul 09.00.

Jalur tersebut merupakan akses utama dari kawasan Lembang menuju ke objek wisata dan daerah permukiman serta sentra penghasil sayuran yang tersebar di sejumlah desa, salah satunya Cibodas. Akses itu juga menjadi rute alternatif dari Lembang menuju Kabupaten Bandung melalui jalur perkebunan teh dan kebun kina.

"Ini jalur antar desa, di atas sana ada dua desa dan tempat wisata. Jadi sementara ini jalur benar-benar terhambat sekali," kata Kepala Desa Cibodas, Dindin Sukaya saat dihubungi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dindin mengatakan saat ini kepolisian langsung menutup akses tersebut untuk dilaksanakan proses evakuasi material longsor yang menutupi jalan agar bisa segera dilalui lagi terutama oleh bus wisatawan.

"Saat ini kami bersama aparat Polsek Lembang, TNI, juga BPBD terus berkoordinasi untuk segera menurunkan alat berat untuk mengevakuasi material longsor yang menutup akses jalan," ujar Dindin.

ADVERTISEMENT

Namun evakuasi dan pembersihan material longsoran tanah mesti melihat potensi longsor susulan dari tebing tersebut. Jika sudah dipastikan aman, evakuasi baru bisa dilaksanakan.

"Kami minta warga dan pengendara bersabar menunggu evakuasi selesai, mudah-mudahan tidak terjadi longsor susulan," tutur Dindin.

Dindin mengatakan saat kejadian arus lalu lintas di lokasi longsor sedang sepi. Tak terlalu banyak kendaraan yang melintas menuju Maribaya dari arah Lembang maupun sebaliknya sehingga tidak menimbulkan korban.

"Kebetulan sedang sepi rutenya. Sekarang kendaraan dialihkan ke jalur alternatif yang menyambungkan antar desa, tapi kondisinya jalan itu kecil," ucap Dindin.




(tey/tey)


Hide Ads