Gempa bumi berkekuatan M 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Senin (21/11/2022) siang. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi sebanyak 125 kali gempa susulan di Kabupaten Cianjur setelahnya.
"Update susulan gempa bumi Cianjur M 5,6. Gempa susulan sampai dengan 22 November 2022 pukul 08.00 terjadi 125 gempa," kata Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu dalam keterangan yang diterima, Selasa (22/11/2022).
Lebih lanjut, BMKG juga mencatat kekuatan gempa susulan yang terjadi sebanyak 125 kali. Menurut teguh, gempa susulan terbesar berkekuatan M 4,2.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terbesar M 4,2. Kemudian, terkecil M 1,5," kata Teguh.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mengatakan gempa yang terjadi pada pukul 13.20 WIB tersebut berskala sedang namun mengakibatkan daya rusak yang luar biasa. Tercatat total korban meninggal dunia mencapai 162 orang, dan korban luka ringan sebanyak 326 orang.
"Mohon maaf saya sampaikan berita buruk, korban meninggal kejadian 162 orang dan 326 luka berat yang didominasi patah tulang hingga luka akibat benturan," kata Ridwan Kamil saat jumpa pers di Pendopo Cianjur, Senin (21/11/2022) malam.
(sud/tey)