.webp)
Gempa M 5,6 di Cianjur yang terjadi Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB terasa hingga Karawang. Guncangan terasa hingga wilayah Karawang Selatan, khususnya di Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Cianjur.
Achmad Fauzi Alamsyah (32), warga Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang mengaku sempat kaget saat lampu rumahnya bergoyang.
"Tadi lampu rumah goyang, saya kira (pusat) gempanya di sini," ujar Fauzi kepada detikJabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menuturkan, saking besarnya guncangan tersebut beberapa meja dan kursi di dalam rumah sempat bergeser beberapa inchi.
"Meja, kursi saya kegeser mungkin saking kencengnya, di ruang tengah ngegeser ke dekat pintu, bergeser kira-kira beberapa inchi," kata Fauzi.
Tak hanya di wilayah Karawang Selatan yang berbatasan langsung dengan Cianjur, guncangan juga terasa hingga wilayah Karawang Kota.
Diwawancara terpisah, warga Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang Amir (28) mengaku juga merasakan guncangan, namun ia tak mengetahui ihwal adanya gempa di Cianjur.
"Tadi kerasa beberapa detik, saya nggak tahu kalau itu gempa di Cianjur," ungkap Amir.
Hingga berita ini diturunkan belum ada laporan atau informasi apapun dari pihak terkait di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang.
Kepanikan di Sumedang
Sementara itu, sejumlah pegawai di Gedung Disparbudpora Sumedang di kawasan Alun-alun Sumedang berhamburan keluar karena merasakan gempa selama beberapa detik.
Maman, seorang pegawai mengaku dikagetkan goyangan gempa saat dirinya sedang di depan komputer. Terlebih saat itu ia menyaksikan rekan-rekannya yang berlarian keluar ruangan.
"Iya saya juga merasakan gempa dan saya kagetnya rekan-rekan saya pada berlarian keluar ruangan," ungkapnya.
Maman mengatakan, meski gempa hanya berlangsung beberapa detik saja, namun goyangannya cukup membuat kaget sejumlah orang yang sedang berada di dalam ruangan.
"Cuma sebentar sih tapi lumayan buat kaget karena terasa banget," ujarnya.
Hal senada diungkapkan warga di sekitar Alun-alun Sumedang. "Saya saat gempa terjadi itu sedang menelepon seseorang, namun kok tiba-tiba terasa ada goyangan-goyangan," ungkap Ma Eja.
Sontak, ia pun saat itu langsung keluar ruangan. "Ya saya keluar sambil bertanya-tanya sama warga lain soal gempayang dirasakan," terangnya.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah warga di sekitar Kawasan Alun-alun Sumedang masih ada yang memperbincangkan soal gempa yang baru saja terjadi.
Simak Video: Gempa M 5,6 di Cianjur, Guncangan Kuat Terasa di Jakarta!
