Ahmad Poniman (38) menjadi salah satu atlet bulu tangkis Tunadaksa yang bertanding di Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat 2022. Keterbatasan tidak membuat Ahmad patah semangat walaupun seorang disabilitas tunadaksa.
Pria kelahiran 1984 ini berasal Desa Margacinta, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran itu mengatakan, dia kehilangan tangan kirinya bukan sejak lahir, tetapi akibat kecelakaan kerja yang dialami pada tahun 2005.
"Iya dulu sewaktu saya lulus sekolah sudah langsung bekerja disalah satu perusahaan wafer di Cicalengka Bandung. Namun, waktu itu kurang beruntung tangan kiri saya masuk gilingan mesin adonan," ucapnya, kepada detikJabar belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, tangan kirinya masuk penggilingan tepung saat melakukan pemasukan bahan-bahan untuk wafer. Kendati demikian, Ahmad menerima hasil pemeriksaan dari pihak medis bahwa tangannya perlu diamputasi. "Sempat minder hampir dua tahun tidak melakukan aktivitas olahraga," ucapnya.
Sejak kecil Ahmad tertarik dengan olahraga sepak bola hingga futsal. Setelah kehilangan tangan kirinya, selain tidak bisa bekerja kembali, Ahmad tak sanggup menggeluti olahraga kesukaannya.
"Kejenuhan yang membuat saya ingin kembali olahraga, sempat mencoba lagi futsal tetapi ternyata kurang keseimbangan," katanya.
Setelah itu Ahmad mencoba olahraga bulu tangkis yang baru ia geluti sejak tahun 2018. Meskipun usianya tak lagi muda, berkat usaha dan kerja keras Ahmad masuk Komite Paralimpiade Nasional Indonesia (NCPI) tahun 2018.
Sejak saat itulah Ahmad lolos seleksi untuk mengikuti Peparda V di Bogor tahun 2018. "Alhamdulillah waktu itu dapat medali perunggu kategori double," kata Ahmad.
Dorongan menjadi atlet disabilitas membuat Ahmad berkeinginan besar mendorong agar para disabilitas tidak boleh minder dalam menghadapi kondisi apapun dalam hidup.
"Jangan pernah minder jadi seorang yang banyak kurangnya pasti sudah dilengkapi dengan kelebihannya. Saya harap NPCI ini menjadi wadah meraih mimpi para disabilitas," katanya.
Saat ini Ahmad akan bersiap menghadapi Peparda VI Jawa Barat 2022 yang akan dilaksanakan di Bekasi. Ahmad menjadi atlet bulutangkis dengan mengikuti kategori tunggal dan ganda putra.
(iqk/iqk)