Gempa berkekuatan magnitudo 5,3 skala richter mengguncang Kabupaten Garut. Gempa juga turut dirasakan di beberapa daerah di Jawa Barat.
Gempa Garut yang terjadi pada Sabtu (12/11/2022) malam ikut dirasakan warga Sukabumi. Warga rata-rata merasakan getaran dalam skala kecil seperti kursi bergetar.
"Iya tadi kerasa gempa. Saya lagi duduk sambil pegang handphone. Terus tiba-tiba handphone sama kursi kaya gerak-gerak," kaya Yati (42) warga Sukaraja, Kabupaten Sukabumi kepada detikJabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gempa M 4,9 Guncang Kabupaten Garut |
"Nggak terlalu lama sih, saya juga nggak sampai keluar rumah. Cuman memang kerasa gempanya," sambungnya.
Selain di daerah Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, gempa juga dirasakan di daerah Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi. Ismu (20) warga setempat juga menyebut jika getaran gempa hanya terasa sebentar.
"Sebentar. Lagi duduk sambil minum kopi. Terus gelas kopi gerak, cuman berapa detik," ujarnya.
Terasa di Pangandaran
Gempa Garut juga turut terasa di Pangandaran. Bahkan, Kepala BPBD Pangandaran Kustiman memastikan gempa sangat terasa di Pangandaran.
"Barusan sekitar pukul 20.00 an terasa gempa seperti ada mobil lewat kalo tinggal pinggir jalan," kata Kustiman melalui pesan WhatsApp.
Ia mengatakan getarannya dirasakan cukup lama. Terlebih apabila berada dalam rumah. "Kaca juga goyang," katanya.
Ia mengimbau warga Pangandaran untuk tidak panik. Terutama bagi wisatawan yang sedang berlibur di Pangandaran.
"Tetap terima informasi dari sumber terpercaya, yakni BMKG untuk informasi terkait gempa," kata Kustiman.
(dir/dir)