.webp)
Tokoh Jawa Barat Tjetje Hidayat Padmadinata tutup usia di RSHS Bandung pada Rabu (9/11/2022) sore. Jenazah Tjetje rencananya dimakamkan pada Kamis (10/11/2022) besok.
Tjetje memang dikenal sebagai politikus senior. Seorang budayawan Sunda yang dikenal petarung.
Perwakilan keluarga mengucapkan permainan maaf atas apa yang dilakukan Tjetje selama masa hidupnya. Tjetje memang memiliki banyak murid, sebab ia merupakan tokoh senior atau sesepuh di Jabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dari perwakilan keluarga Bapak Tjetje Hidayat Padmadinata memohon maaf apabila bapak punya kesalahan yang sengaja atau pun tidak," kata Inong Saptari selaku perwakilan keluarga di rumah duka, Rabu (9/11/2022).
"Mungkin bapak, untuk semua masyarakat Jabar menjadi sesepuh dan guru," kata Inong menambahkan.
Inong menyampaikan Tjetje memiliki riwayat penyakit komplikasi. Akhir Oktober lalu, Tjetje sempat dirawat di RS Muhammadiyah.
"Sempat di rumah lagi. Kemudian drop, masuk lagi ke RS Muhammadiyah kemudian dirujuk ke RS Hasan Sadikin," kata Inong.
Sekadar diketahui, Tjetje meninggal dunia pada pukul 16.45 WIB pada Senin (9/11/2022) di RSHS Bandung. Chrysant Padmadinata mengatakan ayahnya mengalami komplikasi kesehatan. Sepekan terakhir, dikatakan Chrysant, ayahnya menjalani perawatan intensif di dua rumah sakit.
"Sudah tiga tahunan terasa ada perubahan (menurun) kesehatannya. Komplikasi, gagal ginjal juga," kata Chrysant.
Tjetje merupakan politikus senior lintas zaman. Ia aktif sejak zaman orde lama hingga reformasi. Tjetje pernah menjabat sebagai anggota DPR/MPR RI era orde baru. Pada era reformasi, Tjetje juga pernah menjadi anggota DPR/MPR periode 1997-2004.
Selain sebagai politikus, Tjetje dikenal sebagai aktivis dan budayawan. Tjetje juga pernah menulis buku. Jenazah Tjetje rencananya akan dimakamkan di TPU Gumuruh Kota Bandung pada Kamis (10/10/2022).
(sud/orb)
