Kebakaran terjadi di sebuah ruko grosir di Jalan Stasiun Timur, Kota Sukabumi pada Senin (31/10/2022). Toko yang berlokasi di depan Stasiun Kereta Api (KA) Sukabumi itu menjual berbagai macam telur dan sembako.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Asap hitam mengepul di bagian dalam toko dua lantai itu. Kemudian terlihat percikan api di bagian luar.
Saksi mata, Hamdan Permana (31) mengatakan, awalnya ia hanya melihat kepulan asap. Kemudian percikan api tiba-tiba muncul di pojok ruko tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lihat ada kabut asap dari mana gitu kan, saya nggak nyangka ada kebakaran. Tapi pas saya lihat-lihat kok ada api di pojok ruko telor ini, saya langsung lapor ke sekuriti Stasiun KA ada kebakaran, dari pihak sekuriti langsung telepon pemadam kebakaran, nggak lama langsung datang," kata Hamdan kepada detikJabar.
Dia mengatakan, api belum sempat keluar ruko karena yang terlihat baru percikan saja. Pihak security Stasiun KA sempat berniat mendobrak rolling door. Namun karena khawatir api menyambar keluar, akhirnya mereka memutuskan menunggu petugas Damkar.
"Apinya belum (keluar ruko) karena kan dikunci gembok susah juga, tadinya dari sekuriti sini berusaha buat buka gembok, cuman apinya itu di dalam, kalau dibuka pasti keluar besar," sambungnya.
Dia menyebut, ruko itu dalam kondisi tutup dan tidak ada pedagang. Kondisi pasar pun sudah sepi karena hanya beroperasi sampai pukul 17.00 WIB.
"Sampai jam 5 sore udah tutup. Makanya tadi dari pihak sekuriti juga telepon ke pemiliknya dari nomor yang ada di spanduk ruko, langsung datang ke sini," ucapnya.
Kasi Pencegahan, Pemadaman dan Penyelamatan Damkar Kota Sukabumi Hendar Iskandar mengatakan, awalnya mereka mendapatkan laporan dari masyarakat soal kejadian kebakaran. Pihaknya langsung menerjunkan tiga kendaraan pemadam kebarakan ke lokasi.
"Kita menerima telepon ke kantor kami bahwa ada kebakaran di Jalan Stasiun, titik kenalnya depan Stasiun Sukabumi, begitu kita ke lokasi ternyata kita lihat ada api, percikan api persisnya ada di lantai bawah," kata Hendar.
Setibanya di lokasi petugas langsung mendobrak rolling door untuk memadamkan api. Sementara itu, dugaan kebakaran masih belum diketahui
"Jadi yang pertama kita lakukan adalah mendobrak rolling door untuk kita bisa memasukkan akses pemadaman. Untuk sementara dugaan kebakaran belum bisa kita prediksi dikarenakan begitu datang ke lokasi kebakaran api sudah berada di bawah kios yang terbakar," ujarnya.
Dia mengungkapkan, luas area yang terbakar sekitar 4x8 meter. Asap pekat diduga bersumber dari penyimpanan telur.
"Yang terbakar di dalam yang terlihat tadi adalah tempat penyimpanan telur, itu yang membuat asap pekat. Tapi alhamdulillah tidak ada rambatan api," ucapnya.
Taksiran kerugian sementara ini diperkirakan mencapai Rp 30 juta. Api sudah dapat dipadamkan dalam waktu 15 menit pasca kejadian. Pada pukul 19.30 pihaknya menyatakan api sudah padam.
"Untuk sementara taksiran kerugian belum kita bisa prediksi, tapi kalau hanya sebatas informasi dari pemilik kurang lebih sekitar Rp 30 juta. Tidak ada korban, kita terima berita 19.00 WIB, KR damkar tiba 19.05 WIB, pemadaman kurang lebih 15 menit dan dinyatakan selesai 19.30 WIB," ucapnya.
Tiga Kucing Terjebak
Tiga ekor kucing sempat terjebak di dalam ruko yang terbakar itu. Ketiganya berhasil diselamatkan petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi.
Satu kucing dewasa dan dua anak kucing itu diketahui berada di lantai dua ruko yang terbakar.
![]() |
Penyelamatan kucing itu bermula saat petugas memadamkan api di lantai bawah. Api itu muncul disertai dengan asap pekat.
Setelah api berhasil dipadamkan, kemudian petugas Damkar mendengar suara kucing di lantai dua. Pihaknya pun langsung mengecek sumber suara tersebut dan menemukan tiga ekor kucing.
"Betul tadi kita menyelamatankan tiga ekor kucing di lantai dua. Begitu kita laksanakan penyelamatan, karena terdengar ada suara kucing akhirnya kita naik ke lantai dua dan di lantai dua tidak ada pembakaran, tidak ada rambatan api (tapi ada tiga ekor kucing)," jelas Hendar.
Ketiga kucing itu lantas di bawa ke luar ruko dan dilakukan penyelamatan. Petugas sempat membasuh tubuh anak kucing dengan air karena dikhawatirkan terkena luka bakar. "Alhamdulillah selamat ada tiga ekor kucing yang kita selamatkan," ujarnya.
(orb/orb)