Ratusan KDRT Terjadi di Kota Bandung, Cibeunying Kidul Terbanyak

Jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Kota Bandung mencapai 642 kasus dari 2018 hingga 2021. Pada 2021, KDRT mencapai 119 kasus.

Dikutip dari data BPS Kota Bandung, jumlah kasus KDRT yang tercatat itu merupakan yang dilaporkan. Pada 2021, kasus KDRT mencapai 119 kasus. Kasus KDRT terbanyak terjadi di Kecamatan Cibeunying Kidul, yakni mencapai 12 kasus. Kemudian disusul Kecamatan Regol, Andir dan Kiaracondong, masing-masing delapan kasus.

Sementara itu, pada 2021, kecamatan yang tercatat nirkasus adalah Arcamanik. Kemudian, di Kecamatan Astanaanyar, Gedebage, Cibiru, Buahbatu, Cicendo dan Bandung Wetan, masing-masing tercatat satu kasus.

Lebih lanjut, BPS mencatat pada 2020 total KDRT mencapai 186 kasus. Kasus terbanyak terjadi di Kiaracondong, mencapai 23 kasus. Kemudian disusul Cibeunying Kidul mencapai 18 Kasus. Dan, Kecamatan Batununggal sebanyak 16 kasus.

Sementara itu, pada 2019 kasus KDRT mencapai 246. Pada tahun ini, kasus KDRT di Bandung paling tinggi ketimbang tahun sebelumnya dan setelahnya. Kasus KDRT terbanyak terjadi di Kecamatan Mandalajati, yakni mencapai 34. Kemudian, disusul Kecamatan Kiaracondong, yakni 28 kasus.

Kemudian, BPS menyebutkan pada 2018 kasus KDRT di Kota Bandung mencapai 91. Jumlah ini lebih sedikit ketimbang tahun 2019, 2020 dan 2021. Kasus terbanyak pada 2018 terjadi di Kiaracondong, yakni 10 kasus. Kemudian disusul Cibeunying Kidul sebanyak tujuh kasus.

Totalnya, selama empat tahun terakhir kasus KDRT di Kota Bandung mencapai 642 kasus. Cibeunying Kidul, Kiaracondong dan Mandalajati mencatatkan kasus terbanyak dalam empat tahun terakhir.