.webp)
Semenjak pandemi, aplikasi berbasis video portrait bernama TikTok semakin melejit. Berdasarkan data dari hootsuite.com, pengguna TikTok di Indonesia pada Februari 2022 bahkan mencapai 63% dari jumlah populasi. Angka tersebut meningkat sangat pesat lantaran di tahun sebelumnya hanya terdapat 39% pengguna TikTok di Indonesia.
Tidak dapat dimungkiri, TikTok memang sukses mendorong banyak kreator untuk dapat unjuk diri melalui For Your Page (FYP). Pasalnya, algoritma TikTok sangat efektif dalam mengetahui minat setiap user-nya. FYP TikTok tidak hanya menunjukkan akun yang diikuti oleh pengguna, tetapi juga jenis video yang diminati user atau video yang tengah menjadi tren.
Sebetulnya, cara kerja FYP di TikTok serupa dengan laman 'Explore' pada Instagram. Perbedaannya, pengguna perlu terus menerus mengusap layar untuk melihat konten-konten berikutnya. Konten yang ditampilkan pun ditunjukkan secara penuh, berbeda dengan 'Explore' yang berbentuk kotak-kotak kecil dan harus diketuk dahulu sebelum dapat melihat isi konten sepenuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karena itu, TikTok kerap menjadi sarana pengguna untuk meningkatkan pengikut. Selama pengguna kerap mengunggah video yang berkualitas atau sesuai dengan tren, video yang diunggah pun memiliki kemungkinan yang semakin tinggi untuk menembus FYP pengguna aplikasi lainnya.
Agar akun TikTok Anda semakin ramai pengikut dan sering muncul di FYP, ada caranya yang bisa kamu lakukan.
7 tips supaya konten jadi trending di FYP TikTok :
1. Gunakan Musik yang Nge-Tren
Salah satu aspek yang sangat lekat dengan aneka video TikTok adalah musik atau biasa disebut 'sound'. Bahkan, banyak lagu dan musisi semakin tenar karena 'sound' TikTok, sebut saja Fabio Asher hingga Keisya Levronka.
Agar lebih mudah menembus FYP pengguna lainnya, Anda dapat mencoba gunakan musik yang tengah menjadi tren. Sebagai contoh, saat ini salah satu musik yang sedang digemari berbagai pengguna adalah lagu 'Lenggang Puspita' oleh Afgan.
2. Buat Video yang Menarik
Rata-rata video TikTok umumnya berdurasi 15 detik hingga 3 menit. Meski terkesan sangat singkat, ternyata ini juga menjadi salah satu alasan melejitnya pengguna TikTok. Dengan video yang langsung ke intinya, menarik, dan kreatif, video yang Anda unggah cenderung direkomendasikan ke pengguna lainnya.
3. Gunakan Tagar yang Tepat dan Benar
Serupa dengan Instagram dan Twitter, penggunaan tagar di TikTok juga dapat membantu video yang diunggah mendapat lebih terpapar. Beberapa tagar yang biasanya digunakan agar masuk FYP adalah #foryou dan #foryourpage.
4. Tulis Caption yang Menarik dan Tambahkan Teks di Thumbnail
Dengan menuliskan caption yang menarik atau menambahkan teks di thumbnail, pengguna TikTok lainnya jadi mendapat gambaran terlebih dahulu tentang video yang Anda unggah. Melalui teks di thumbnail, pengguna yang mampir ke akun Anda juga dapat dimudahkan untuk mencari video yang sesuai dengan minatnya.
5. Buat Video Dengan Kualitas Bagus
Meski berdurasi singkat, tetap utamakan kualitas video yang diunggah. Pasalnya, pengguna tentu akan kurang tertarik jika video yang diunggah memiliki visual yang kurang memuaskan.
6. Aktif di TikTok
Dengan aktif di TikTok, tentu Anda tidak akan tertinggal berbagai tren yang tengah melejit. Anda dapat memanfaatkan berbagai tren tersebut untuk terus mendorong akun TikTok Anda untuk masuk ke FYP pengguna lainnya.
Teknik lain yang dapat Anda gunakan adalah 'menjahit' atau stitch video Anda dengan video lainnya yang tengah naik daun. Semakin banyak paparan yang diterima akun Anda, semakin mudah pula algoritma TikTok merekomendasikan video Anda pada FYP pengguna lain.
7. Unggah di 'Prime Time'
Terlihat sepele? Tunggu dulu, jangan remehkan kemampuan mengunggah video di saat yang tepat. Jika Anda mengunggah di jam-jam tertentu, berbagai video Anda dapat lebih mudah untuk masuk ke FYP pengguna lainnya.
Dikutip dari situs resmi Bandung Diskusi dan Monitoring Inovasi, berikut jam mengunggah video yang disinyalir dapat meningkatkan paparan akun Anda.
Senin: 12.00-13.00 WIB
Selasa: 15.00, 19.00, 21.00 WIB
Rabu: 11.00, 20.00-21.00 WIB
Kamis: 12.00, 16.00, 19.00, 21.00 WIB
Jumat: 11.00-12.00, 19.00-22.00 WIB
Sabtu: 09.00-11.00, 19.00-21.00 WIB
Minggu: 07.00-11.00, 16.00-21.00 WIB
(tey/tey)
