Hal tersebut berawal saat Sandiaga bertemu Yeti di Workshop KaTa Kreatif yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Gino Feruci Cianjur. Kala itu, Sandiaga ditantang untuk membuat tauco cookies. Namun, saat Sandiaga ingin memanggang adonan tauco cookies yang telah berhasil dicetak. Yeti mengaku oven yang dimiliki tidak bisa dibawa ke lokasi workshop.
"Mohon maaf karena ovennya cuma satu dan hari ini dipakai untuk produksi di rumah jadi tidak bisa dibawa ke sini," kata Yeti dalam keterangan tertulis, Kamis (22/9/2022).
Mengetahui hal tersebut, Sandiaga berinisiatif memberikan kejutan dengan menghadirkan oven baru untuk Yeti. Sandiaga berharap kejutan oven tersebut dapat membantu mendorong produksi tauco cookies Yeti.
"Karena tim saya sudah meriset ternyata Ibu Yeti ini luar biasa. Ibu Yeti punya peluang yang bagus jadi kita sudah siapkan oven untuk Bu Yeti," kata Sandiaga.
Menurut Sandiaga, Yeti telah berhasil menjaga kearifan lokal dan berinovasi dengan menyulap tauco yang dianggap makanan orang tua, menjadi lebih kekinian.
"Mudah-mudahan tambah produksinya, usahanya semakin luas, dan tambah lapangan pekerjaannya," jelas Sandiaga.
Diketahui, Yeti merupakan salah satu peserta workshop KaTa Kreatif di Cianjur. Sejak tahun 2015, Yeti telah memulai bisnis produk olahan tauco.
(fhs/ega)