Warga Keluhkan Traffic Light Tugu Adipura Sukabumi Mati

Siti Fatimah - detikJabar
Minggu, 18 Sep 2022 16:30 WIB
Lampu merah di Sukabumi (Foto: Siti Fatimah/detikJabar).
Sukabumi -

Sepekan sudah traffic light di perempatan Tugu Adipura, Kota Sukabumi tidak berfungsi akibat sambaran petir. Sejumlah pengendara mengeluhkan kondisi tersebut, bahkan kerap mengundang kecelakaan lalu lintas.

Pantauan detikJabar di lokasi, kendaraan roda empat maupun roda dua yang melintas di simpang empat jalan Veteran, RE Martadinata, Perintis Kemerdekaan dan Suryakencana terlihat semrawut. Para pengendara juga nampak berhati-hati karena tak ada pengatur lalu lintas.

Salah satu pengendara sekaligus ojek online Hendi Firmansyah (43) mengatakan kerusakan traffic light itu sudah hampir enam hari. Hendi sehari-harinya mangkal di dekat Bunderan Tugu Adipura sehingga ia mengetahui dampak dari kerusakan traffic light itu.

"Tiap hari di sini. Berguna traffic light itu, tadi juga ada yang tabrakan. Tiap hari ada yang tabrakan. Barusan ibu-ibu dari Jalan Veteran di tengah jeger, motor sama motor," kata Hendi kepada detikJabar, Minggu (18/9/2022).

"Nyampe parah sih nggak cuman senggolan tapi kan kasian ibu-ibu bawanya suka (kurang hati-hati)," ucapnya.

Menurutnya, hari ini tak ada petugas kepolisian yang berjaga. Dia bilang, petugas hanya berjaga saat pagi dan sore hari.

"Nggak ada yang jaga, harusnya pas mati langsung ada yang jaga, antisipasi, mengatur, ini mah nggak ada. Parahnya (macet) jam pulang kerja sama pagi. Harapannya ya cepat diperbaiki," katanya.

Terpisah, Kasat lantas Polres Sukabumi Kota, AKP Tejo Reno Indratno mengatakan pihaknya sudah berkirim surat ke Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi untuk segera memperbaiki traffic light yang rusak itu.

"Kita komunikasi ke pihak Dishub karena memang untuk lampu lalu-lintas itu wewenang dari Dishub, jadi intinya untuk segera melaksanakan pembetulan karena kan memang jalur itu memang vital untuk pelaksanaan kegiatan masyarakat," kata Tejo.

Tidak berfungsinya traffic light itu berpengaruh sangat vital karena ruas jalan perempatan Tugu Adipura itu padat dengan kendaraan roda empat maupun roda dua.

"Untuk pengaruh ada pastinya, karena memang di situ adalah perempatan yang memang padat untuk kendaraan yang lewat, maka dari kita melaksanakan pengaturan secara manual," ujarnya.




(mso/mso)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork