Potensi Kekayaan Alam di Balik Lambang Kabupaten Indramayu

Potensi Kekayaan Alam di Balik Lambang Kabupaten Indramayu

Sudedi Rasmadi - detikJabar
Selasa, 13 Sep 2022 14:36 WIB
Sungai Cimanuk, Indramayu.
Sungai Cimanuk, Indramayu (Foto: Sudedi Rusmadi/detikJabar).
Indramayu -

Kabupaten Indramayu terkenal sebagai lumbung padi nasional. Selain pertanian, Kabupaten Indramayu juga memiliki beragam potensi dan kekayaan alam yang digambarkan dalam lambang daerahnya.

Kabupaten Indramayu memiliki lambang atau logo berbentuk perisai warna biru. Pada bagian atas perisai terdapat tulisan Darma Ayu yang merupakan orang kedua pendiri Indramayu. Bagian tengah perisai menggambarkan lingkaran ikatan tali yang menggambarkan hubungan erat pemerintah dan masyarakat.

Sementara di dalam lingkar ikatan tali terdapat cakra dan bintang serta keberagaman sumber kehidupan rakyat Indramayu. Selain itu, di dalam lingkar ikatan tali juga terdapat tulisan 'Mulih Harja' merupakan motto juang rakyat Indramayu yang dipetik dari prasasti Aria Wiralodra, seperti dikutip dari laman indramayukab.go.id

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perisai

Perisai sebagai senjata perang dengan latar belakang warna biru melambangkan rasa aman, ulet dan penuh kesungguhan dalam membangun daerah.

ADVERTISEMENT

Tulisan 'Darma Ayu'

Tulisan 'Darma Ayu' berasal dari nama Nyi Endang Darma yang ayu yaitu orang kedua pendiri Indramayu, jadi nama Indramayu berasal dari Darma Ayu. Warna merah pada tulisan 'Darma Ayu' dengan latar belakang warna putih melambangkan Nyi Endang Darma adalah wanita yang berani dalam membela kesucian dan kebenaran. Tali yang mengikat melingkar bulatan dan ujungnya melambangkan hubungan yang erat antara pemerintah dan masyarakat.

Lingkaran Ikatan Tali

Di tengah-tengah perisai ada bulatan yang melambangkan tekad persatuan dan kesatuan dari segenap lapisan. Warna hijau pada bulan melambangkan kesuburan daerah yang memberikan kemakmuran penduduk.

Pada bulatan terdapat gambar-gambar:

Cakra adalah senjata peninggalan Raden Aria Wiralodra pendiri Indramayu yang melambangkan kewibawaan dan kesentosaan.

Bintang bersudut lima berwarna kuning emas. Bintang melambangkan ketuhanan yang Maha Esa. Bersudut lima melambangkan falsafah negara.
Warna kuning emas melambangkan kedaulatan.

Padi, mangga, perahu, laut dan Sungai Cimanuk melambangkan sumber kehidupan rakyat Indramayu.

Garis gelombang sungai Cimanuk berjumlah 7 (tujuh) melambangkan tanggal lahir Indramayu. Garis gelombang laut berjumlah 10 (sepuluh) melambangkan bulan kelahiran Indramayu.

Biji padi setiap sisi berjumlah 15 (lima belas) di bawah dan 27 (dua puluh tujuh) di atas, melambangkan tahun kelahiran Indramayu yaitu 1527.

Selendang warna kuning emas pusaka Nyi Endang Darma, malambangkan pemerintahan daerah yang berwibawa dan demokratis yang senantiasa membela kepentingan rakyat daerah dan negara.

Tulisan 'Mulih Harja' merupakan motto juang rakyat Indramayu yang di petik dari prasasti Aria Wiralodra dan tulisan di tengah selendang dengan warna hitam yang berarti suatu saat nanti Indramayu akan kembali makmur.

(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads