PKL adalah sebuah istilah yang tentu sudah sangat familiar, terutama bagi siswa di sekolah kejuruan. PKL merupakan singkatan dari Praktik Kerja Lapangan.
Program PKL akan memberikan pengalaman kerja yang berharga bagi siswa. Selain itu, siswa juga akan mempelajari bagaimana cara mendapatkan pekerjaan juga belajar untuk memiliki pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bakat siswa tersebut
PKL adalah salah satu kegiatan yang menempatkan siswa untuk terlibat langsung dalam dunia kerja. PKL dilaksanakan dalam rangka memenuhi kebutuhan akan tenaga kerja yang profesional sehingga diharapkan siswa mampu menerapkan ilmu yang didapatkannya semasa PKL.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PKL Adalah
Pengertian PKL adalah suatu bentuk penyelenggaraan aktivitas pendidikan dan pelatihan dengan bekerja secara langsung secara sistematis dan terarah. Dengan mengikuti program ini, siswa akan mendapatkan pengalaman kerja yang akan bermanfaat bagi siswa tersebut.
Menurut Oemar Hamalik, PKL adalah model pelatihan yang bertujuan untuk memberikan kecakapan yang diperlukan siswa dalam pekerjaan tertentu sesuai dengan tuntutan kemampuan bagi pekerja. Hal ini sangat bermanfaat sekali bagi para siswa untuk beradaptasi dan siap untuk turun ke dunia kerja.
Sementara menurut Minarti dan Usaman, PKL adalah kegiatan yang sebelumnya disebut dengan pendidikan sistem ganda yaitu pendidikan dan pelatihan yang dilakukan di sekolah dan dipraktikkan dalam dunia industri. Dengan ini, akan terjadi kesesuaian antara kemampuan yang siswa dapatkan dari sekolah dengan tuntutan dari dunia industri.
Sekolah akan membekali siswa dengan materi pendidikan umum (normatif), pengetahuan dasar penunjang (adaptif), serta teori dan kemampuan dasar kejujuran (produktif). Kemudian, dunia kerja diharapkan dapat membantu peningkatan keahlian profesi melalui program khusus, yaitu PKL.
Tujuan PKL
Pelaksanaan PKL tentu memiliki tujuan supaya bisa berdampak baik bagi siswa yang mengikuti program ini. Berikut ini adalah beberapa tujuan PKL:
- Menghasilkan tenaga kerja yang mampu memiliki keahlian profesional, yakni tenaga kerja yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja.
- Meningkatkan keselarasan (link and match) antara lembaga pendidikan dan pelatihan kejuruan dengan dunia industri.
- Meningkatkan efisiensi penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas profesional, dengan memanfaatkan sumber daya pelatihan yang ada di dunia kerja.
- Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dalam proses pendidikan.
Berdasarkan tujuan-tujuan di atas, diharapkan siswa mampu menjadi tenaga kerja yang memiliki kualitas tinggi dan tentunya profesional. Melalui program PKL, pengalaman dan wawasan siswa mengenai dunia kerja akan banyak bertambah sehingga kesiapan kerja siswa lebih baik.
Manfaat PKL
Menurut Oemar Hamalik, PKL memiliki manfaat sebagai bagian integral dalam program pelatihan, praktik industri perlu dilakukan siswa karena mengandung banyak manfaat. Berikut ini adalah uraian lengkap tentang manfaat PKL:
- Menyediakan kesempatan bagi siswa untuk melatih keterampilan manajemen dalam situasi lapangan kerja yang aktual. Hal ini penting dalam rangka belajar menerapkan teori, konsep, dan prinsip yang telah dipelajari sebelumnya.
- Memberikan pengalaman-pengalaman praktis kepada siswa sehingga hasil penelitian bertambah luas.
- Memberikan kesempatan kepada siswa untuk memecahkan berbagai masalah manajemen di lingkungan lapangan kerja dengan mendayagunakan kemampuannya.
- Mendekatkan dan menjembatani persiapan siswa untuk terjun ke dunia kerja sehingga siswa sudah memiliki kesiapan yang mumpuni.
Berdasarkan pendapat Oemar Hamalik tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa praktik kerja lapangan mempunyai banyak sekali manfaat bagi siswa.
Manfaat PKL untuk memberikan kesempatan untuk berlatih sera memantapkan hasil belajar dan keterampilan di kondisi lingkungan kerja yang sesungguhnya serta dapat menjembatani siswa agar siap memasuki dunia kerja.
Pelaksanaan dan Penilaian
Untuk PKL di tingkat SMK, biasanya pelaksanaan PKL dilakukan pada saat siswa berada si kelas 11 semester ganjil dengan masa PKL selama 3 bulan. Praktik tersebut dapat dilaksanakan pada industri besar, menengah, kecil, home industri, maupun unit produksi sekolah.
Sekolah dan industri telah merancang proses pembelajaran ini agar dapat memberikan pengalaman yang nyata kepada siswa mengenai kondisi dunia kerja. Harapannya, siswa tidak hanya memiliki pengetahuan dan keterampilan saja, tetapi juga memiliki etos kerja yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja.
Menurut Oemar Hamalik, terdapat sembilan model dalam pelaksanaan praktik kerja lapangan, yaitu:
- Public Vocational Training
- Apprentice Training
- Vestibule Training
- On the Job Training (Latihan Sambil Kerja)
- Pre Employment Training (Pelatihan Sebelum Penempatan)
- Introduction Training (Latihan Penempatan)
- Supervisory Training (Latihan dengan Pengawasan)
- Understudy Training
- Sistem Kemagangan (Internship Training)
Program PKL yang telah dilaksanakan siswa tentu perlu mendapatkan penilaian dari sisi industri untuk melihat kesesuaian antara program dengan pelaksanaannya. Hal ini dimaksudkan sebagai dasar untuk penyusunan program tindak lanjut yang harus dilakukan baik terhadap pencapaian kompetensi siswa maupun terhadap program PKL.
Apakah PKL Digaji?
Melansir PKL SMK, tidak semua perusahaan yang menyediakan tempat untuk PKL kepada siswa SMK akan memberikan gaji atau uang saku. Karena tujuan utama dari PKL adalah memberikan pengalaman kepada siswa agar siap menghadapi dunia kerja.
Namun, terdapat juga beberapa perusahaan yang bersedia memberikan gaji bagi siswa SMK yang melakukan PKL. Gaji atau uang saku ini tentu berbeda di setiap perusahaan, semuanya tergantung pada kebijakan dan kesepakatan perusahaan.
PKL adalah sarana bagi siswa untuk mengasah pengetahuan dan keterampilan serta menambah pengalaman untuk terlibat langsung dalam dunia kerja. Bagi kamu yang sedang atau akan melaksanakan PKL, manfaatkanlah momen tersebut dengan cara belajar dan menambah pengalaman sebanyak mungkin.
(khq/fds)