Pengertian Kebugaran Jasmani: Manfaat dan Contohnya

Pengertian Kebugaran Jasmani: Manfaat dan Contohnya

Aditya Mardiastuti - detikJabar
Selasa, 30 Agu 2022 19:45 WIB
Awal tahun 2022 dimanfaatkan masyarakat untuk berolahraga pagi. Olahraga juga menjadi sarana rekreasi dan menjaga kebugaran tubuh.
Foto: Andhika Prasetia

Kebugaran jasmani merupakan salah satu hal yang harus dimiliki untuk bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dengan baik. Dengan memiliki kebugaran jasmani, tubuh bisa beraktivitas dengan lancar dan penuh stamina.

Jasmani atau tubuh yang terjaga kebugarannya memungkinkan kamu beraktivitas tanpa mudah merasa lelah. Selain itu, kamu juga masih memiliki cadangan tenaga untuk melakukan kegiatan yang lain.

Semakin bugar tubuhmu, maka kesehatanmu makin terjaga. Manfaat positif lainnya dari menjaga kebugaran jasmani kamu bisa dengan terhindar dari aneka penyakit, mencegah depresi, dan bisa memiliki respons tubuh yang sigap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selengkapnya tentang kebugaran jasmani simak di bawah ini ya!

Pengertian Kebugaran Jasmani

Mengutip buku Pendidikan Jasmani dan Kesehatan karangan Asep Kurnia Nenggala, kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk melakukan tugas dan pekerjaan sehari-hari dengan giat, tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Dengan cadangan energi yang tersisa, ia mampu menikmati waktu luang dan menghadapi hal-hal darurat yang tidak terduga sebelumnya.

ADVERTISEMENT

Sementara menurut Erikssen yang dikutip dalam buku Pembelajaran Kebugaran Jasmani oleh Anggi Setia Lengkana, dkk, kebugaran jasmani adalah keadaan kemampuan jasmani yang dapat menyesuaikan fungsi alat-alat tubuhnya terhadap tugas tertentu dan atau terhadap keadaan lingkungan yang harus diatasi dengan cara yang efisien, tanpa kelelahan yang berlebihan dan telah pulih sempurna sebelum datang tugas yang sama pada esok harinya.

Konsep ini didasari oleh pemikiran bahwa manusia selalu memerlukan dukungan fisik jasmani, sehingga masalah kemampuan fisik atau jasmani merupakan faktor dasar sehari-hari.

Unsur Kebugaran Jasmani

Mengutip buku Penjasorkes SMA Kelas 11 karangan Moh Gilang dkk, dan Bugar dengan Olahraga karangan Enik Yuliatin dan Moh Noor, berikut unsur-unsur kebugaran jasmani:

1. Kekuatan

Kekuatan merupakan kemampuan otot tubuh untuk melakukan kontraksi guna membangkitkan tegangan terhadap suatu tahanan. Bentuk latihan yang cocok untuk mengembangkan kekuatan yaitu latihan-latihan tahanan (resistance exercise) di mana kita harus mengangkat, mendorong atau menarik suatu beban.

Beban itu bisa berasal dari anggota tubuh kita sendiri, agar hasilnya baik, latihan tahanan harus maksimal untuk menahan beban tersebut dan beban harus sedikit demi sedikit bertambah berat agar perkembangan otot meningkat. Bentuk latihannya antara lain mengangkat barbel, dumbel, angkat beban (weight training), dan latihan dengan alat-alat menggunakan per (spring devices).

2. Daya Tahan

Daya tahan adalah kemampuan seseorang untuk melawan kelelahan yang timbul saat menjalankan aktivitas dalam waktu yang relatif lama. Daya tahan merupakan unsur gerak dasar yang penting selain kekuatan untuk mencapai prestasi maksimal.

Macam-macam daya tahan yaitu:

a. Daya Tahan Umum

Merupakan daya tahan seseorang untuk melawan kelelahan yang timbul akibat beban latihan yang intensitasnya rendah dan menengah. Untuk meningkatkan daya tahan umum dapat dilakukan dengan interval training.

b. Daya Tahan Otot Lokal

Merupakan kemampuan daya tahan seseorang untuk melawan kelelahan yang timbul akibat beban latihan sub-maksimal intensitasnya. Daya tahan otot lokal banyak terjadi kombinasi proses anaerob dan aerob, untuk mengembangkan kemampuan ini dengan latihan beban.

c. Daya Tahan Spesial

Merupakan kemampuan daya tahan seseorang untuk melawan kelelahan yang timbul akibat beban latihan maksimal intensitasnya. Pusat saraf memegang peranan dalam proses special endurance ini, banyak terjadi proses anaerob. Cara pengembangannya dengan latihan beban.

d. Stamina

Stamina adalah kemampuan daya tahan seseorang untuk melawan kelelahan dalam batas waktu tertentu, aktivitas dilakukan dengan intensitas tinggi (tempo tinggi, frekuensi tinggi, dan selalu menggunakan power). Stamina merupakan proses aerob dan anaerob dalam batas waktu tertentu sesuai dengan jenis olahraga tersebut.

Kombinasi dari ketiga macam daya tahan di atas merupakan stamina. Cara pengembangannya dapat dilakukan dengan interval training dengan kombinasi gerakan lari di tempat- melompat- gerak menyamping.

3. Kelincahan (Agility)

Kelincahan adalah kemampuan seseorang untuk mengubah posisi dan arah secepat mungkin sesuai dengan situasi yang dihadapi dan dikehendaki. Kelincahan sangat penting fungsinya untuk meningkatkan prestasi maksimal dalam cabang olahraga atau meningkatkan kebugaran jasmani seseorang.

Kegunaan secara langsung kelincahan yaitu:

  1. Mengkoordinasikan gerakan-gerakan berganda (simultan).
  2. Mempermudah penguasaan teknik-teknik tinggi.
  3. Gerakan efisien, efektif, dan ekonomis.
  4. Mempermudah orientasi terhadap lawan dan lingkungan.

4. Daya Ledak (Power)

Daya ledak (power) adalah hasil dari kekuatan dan kecepatan. Kalau dua orang individu masing-masing dapat mengangkat beban yang beratnya 50 kg, akan tetapi yang seorang dapat mengangkatnya lebih cepat daripada yang lain, maka orang itu dapat dikatakan mempunyai daya ledak (power) yang lebih baik daripada orang yang mengangkatnya lebih lambat.

5. Kelenturan (Flexibility)

Kelenturan adalah kemampuan seseorang untuk melakukan gerak dalam ruang gerak secara maksimum tanpa hambatan yang berarti. Ada dua teknik gerakan latihan kelenturan yaitu kelenturan dinamis dan kelenturan statis.

a. Kelenturan Dinamis

Adalah berbagai pola pergerakan mengayun dan berputar sederhana yang bertujuan untuk mengembangkan kebebasan dan kehalusan gerakan. Contoh gerakan dalam latihan ini yaitu memutar lengan, mengayun kaki, memutar leher, dan memutar pinggang.

b. Kelenturan Statis

Adalah bertahan dalam posisi yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Misalnya saja latihan kayang, dan membungkukkan badan hingga tangan menyentuh lantai.

6. Keseimbangan (Balance)

Keseimbangan adalah mempertahankan tubuh dari suatu tekanan atau beban dari badan dalam keadaan diam atau sedang bergerak. Latihan keseimbangan ini dapat dilakukan dengan jalan pada bidang tumpuan.

Latihan keseimbangan adalah latihan/bentuk sikap badan dalam keadaan seimbang baik pada sikap berdiri, duduk maupun jongkok.

Tujuan Latihan Kebugaran Jasmani

Tujuan utama kebugaran jasmani adalah untuk menjaga kesehatan. Tubuh yang sehat maka akan mendatangkan banyak manfaat bagi tubuh.

Mengutip Mana Medical Asociates berikut tujuan latihan kebugaran jasmani:

1. Hemat Uang

Menurut data Centers for Disease Control and Prevention, penyakit kronis mengakibatkan 7 dari 10 kematian di Amerika Serikat. Tercatat pengobatan penyakit kronis mencapai 86% anggaran perawatan kesehatan di Amerika Serikat.

Meski beberapa penyakit tidak bisa dicegah, tapi kamu bisa mengurangi risiko penyakit tertentu seperti penyakit jantung dan diabetes dengan mengurangi perilaku berisiko dan menjalani gaya hidup sehat. Selain itu, aktivitas fisik yang teratur dapat mengurangi risiko masalah kesehatan dan komplikasi yang membutuhkan perawatan medis yang mahal.

2. Memperpanjang Harapan Hidup

Banyak hasil studi menunjukkan aktivitas fisik yang dilakukan rutin menambah tingkat harapan hidup dan mengurangi risiko kematian dini. Tidak ada formula ajaib yang menerjemahkan waktu yang dihabiskan untuk berolahraga dengan durasi kehidupan, tapi penelitian membuktikan orang yang lebih aktif cenderung lebih sehat dan cenderung lebih sehat.

3. Mengurangi Risiko Cedera

Olahraga teratur dan latihan fisik meningkatkan kekuatan otot, kepadatan tulang, fleksibilitas dan stabilitas. Kebugaran fisik dapat mengurangi risiko dan ketahanan tubuh terhadap cedera yang tidak disengaja seiring bertambahnya usia.

Misalnya saja otot yang kuat dan keseimbangan yang baik membuat kamu cenderung jarang terjatuh atau terpeleset, dan tulang yang kuat berarti kecil kemungkinan kamu menderita cedera tulang jika terjatuh.

4. Meningkatkan Kualitas Hidup

Kurang gerak dan aktivitas fisik bisa berdampak buruk pada tubuh seseorang. Kurangnya aktivitas fisik dikaitkan dengan peningkatan risiko jenis kanker tertentu, berbagai penyakit kronis, dan masalah kesehatan mental.

Sementara itu, olahraga telah teruji meningkatkan suasana hati dan kesehatan mental serta memberikan manfaat positif bagi kesehatan.
Merokok dapat menyebabkan gangguan pertukaran dan transportasi oksigen di dalam tubuh. Rokok banyak mengandung bahan beracun seperti nikotin, tar, dan zat lainnya yang dapat menempel di permukaan saluran pernapasan.

Bahan beracun itu dapat mengganggu pertukaran gas antara alveoli dan pembuluh darah di paru. Hambatan di atas tentu akan mempengaruhi terhadap tubuh dalam mengambil oksigen.

Seseorang yang memiliki fungsi jantung yang efektif dan efisien maka akan menunjukkan kebugaran yang baik, sedangkan tingkat kebugaran sangat erat kaitannya dengan keadaan kardiorespirasi.

4. Indeks Massa Tubuh (IMT)

Ukuran tubuh yang penting adalah berat badan untuk mengukur tubuh seseorang, yaitu dengan mengukur indeks massa tubuh (IMT). Rumus untuk menghitung IMT yaitu berat badan dibagi tinggi badan kuadrat.

Indeks massa tubuh pada populasi di Indonesia dimodifikasi untuk penyesuaian sehingga nilai IMT untuk Indonesia adalah sebagai berikut:

  • Berat badan kurang: IMT < 18,5
  • Normal : IMT 18,5-25,0
  • Berat badan lebih : IMT > 25,1-27,0
  • Obesitas : IMT > 27,0.

Kekurangan dan kelebihan IMT seseorang akan sama-sama memiliki dampak negatif terhadap kebugaran jasmani dan kualitas hidup seseorang.

5. Latihan Teratur

Latihan teratur akan mencapai tingkat kebugaran jasmani yang baik. Intensitas, durasi, dan frekuensi latihan berkaitan dengan kesehatan dan akan mempengaruhi perkembangan kebugaran jasmani.

Orang yang terlatih akan memiliki otot yang lebih kuat, lebih lentur, dan memiliki ketahanan kardiorespirasi yang baik.

Nah itulah pengertian dan manfaat tentang kebugaran jasmani yang perlu kamu tahu detikers. Semoga memotivasi kamu untuk menjaga kesehatan dan rutin olahraga ya!




(ams/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads