.webp)
Bupati Garut Rudy Gunawan menutup secara resmi kegiatan Pekan Muharam 1444 Hijriah. Rudy pun mengapresiasi Majelis Ulama Kabupaten (MUI) Kabupaten Garut yang telah menginisiasi acara tersebut, bersama dengan Al-Malik Travel
Menurutnya, Muharam merupakan sebuah bulan yang selalu diperingati karena menceritakan bagaimana perjalanan Rasulullah SAW.
"Itu adalah hari di mana Rasulullah SAW melakukan satu perjalanan, satu episode di mana Rasulullah SAW melakukan langkah yang oleh Allah tentu diberikan petunjuk supaya hijrah dari Makkah ke Madinah dan sekarang Islam sudah lebih daripada miliaran orang yang menjadi umat Rasulullah SAW," ucapnya dalam keterangan tertulis, Senin (29/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, Pekan Muharam 1444 Hijriah dilaksanakan di Alun-Alun Garut, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Minggu (28/8) malam. Penutupan acara tersebut turut diwarnai oleh kehadiran Juara 1 AKSI Indosiar Tahun 2021 asal Kabupaten Garut, Ilyas, Juara 2 AKSI Indosiar Tahun 2021, Rena Reni, dan Ustaz Subki Albughury.
Pada kesempatan tersebut, Rudy mengungkapkan rasa takjubnya kepada ulama di Kabupaten Garut, yang selalu terus memberikan jalan yang lurus bagi umat muslim. Dia meyakini, upaya tersebut nantinya akan menyelamatkan kehidupan di dunia dan akhirat.
Rudy juga mengajak seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut dan masyarakat untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT. Serta memohon perlindungan agar terhindar dari godaan setan.
"Karena setan ini kemana-mana, kita membentengi yang tadi dikatakan dengan kita mendekatkan diri kepada Allah SWT melaksanakan segala perintahnya dalam Al-Qur'an dan sunah-sunah serta kita ber-hablumminannas dan juga ber-hablumminallah," tuturnya.
Sementara itu, Ketua MUI Garut, K.H. Sirojul Munir mengatakan selain untuk menyemarakkan Muharaman 1444 Hijriah, kegiatan ini juga sekaligus dalam rangka menyambut HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dikatakannya, Pekan Muharam 1444 Hijriah ini memiliki berbagai rangkaian kegiatan, di antaranya lomba marawis, lomba pidato, dan qiroatul kutub dengan jumlah peserta kurang lebih 200 orang.
"Lomba pidato dan qiroatul kutub ini mempunyai makna tersendiri perlu disimak oleh semua pihak, oleh kita semua, bukan semata-mata lomba, tapi ini merupakan sebuah penggalian potensi kader-kader ulama di Kabupaten Garut," ucapnya.
Ia mengungkapkan perlombaan ini bukan sekadar mencari juara. Melainkan juga mencari kader-kader ulama untuk menjawab berbagai permasalahan dan tantangan di masa depan.
"Yakin bahwa masa yang akan datang itu tantangan akan lebih berat, maka kita harus menyiapkan kader-kader ulama yang tangguh," ujarnya.
Di sisi lain, Direktur Utama Al-Malik Travel Arkan Fadil berharap digelarnya Pekan Muharam 1444 Hijriah ini bukan sebuah akhir, melainkan sebuah awal untuk bergerak bersama, berkolaborasi, dan bersinergi, untuk membangun spiritualitas dan nilai kerohanian di Kabupaten Garut.
"Makanya kami berkomitmen untuk, sama-sama mengawal berkolaborasi dan juga bergerak bagaimana kita dapat memberikan lebih dalam syiar ini, seperti itu. Tentunya harapannya Al-Malik berada di wilayah Kabupaten Garut ini bisa memberikan solusi untuk kita semua dalam merencanakan kegiatan atau juga perjalanan ibadah umrah ataupun haji bagi bapak ibu sekalian," tandasnya.
(fhs/ega)
