Apa itu Identifikasi? Lengkap dengan Contoh

Apa itu Identifikasi? Lengkap dengan Contoh

Rully Desthian Pahlephi - detikJabar
Jumat, 26 Agu 2022 10:38 WIB
Cropped shot of a father and son cleaning dishes together at home
Foto: iStock

Identifikasi adalah suatu proses yang cukup sering kita lakukan dalam kegiatan sehari-hari. Pengertian Identifikasi yaitu suatu konsep yang berkaitan dengan identitas diri, di mana terjadi kecenderungan atau keinginan dalam diri seseorang untuk menjadi sama persis (identik) dengan pihak lain.

Dalam menjalankan kehidupan, setiap orang pasti melakukan proses identifikasi. Oleh karena itu, proses identifikasi dipelajari di dalam sosiologi dan psikologi.

Identifikasi adalah salah satu faktor yang mempengaruhi interaksi sosial. Pengertian interaksi sosial adalah hubungan dinamis yang terjadi antarindividu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok yang berwujud kerja sama atau pun persaingan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari identifikasi yang dilakukan seseorang selama hidupnya, akan membentuk karakter dan kepribadiannya. Maka dari itu, setiap orang perlu terpapar dengan lingkungan yang positif supaya membentuk karakter yang baik dalam diri seseorang.

Apa yang Dimaksud dengan Identifikasi?

Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), identifikasi adalah tanda kenal diri atau bukti diri. KBBI juga memberi definisi bahwa identifikasi adalah penentu atau penetapan identitas seseorang, benda, dan sebagainya.

ADVERTISEMENT

Dalam psikologi, identifikasi adalah proses psikologi yang terjadi pada diri seseorang karena secara tidak sadar dia membayangkan dirinya seperti orang lain yang dikagumi. Lalu, dia meniru tingkah laku dari orang yang dia kagumi itu.


Berikut ini adalah pengertian identifikasi menurut beberapa ahli:

1. Sudarsono

Identifikasi memiliki tiga arti, yakni bukti diri, proses kejiwaan yang terjadi terhadap seseorang karena orang tersebut secara tidak sadar membayangkan dirinya seperti orang lain yang dikaguminya, dan penentuan seseorang berdasarkan bukti-bukti sebagai petunjuknya.

2. Arief Budiman

Identifikasi adalah sebuah proses di mana seseorang menyamakan dirinya dengan sifat-sifat objek luar.

3. Poerwadarminto

Identifikasi adalah penentuan atau penetapan identitas seseorang atau benda.

4. Chaplin

Identifikasi adalah proses pengenalan, menempatkan objek atau individu dalam sebuah kelas sesuai dengan karakteristik tertentu.

Dalam sosiologi, proses identifikasi terjadi dengan meniru seseorang yang dikagumi. Identifikasi dapat terjadi karena adanya motivasi dan juga sugesti di dalam diri seseorang.

Sebelum melakukan identifikasi, seseorang akan melakukan proses imitasi terlebih dahulu. Kedua proses ini memang terlihat serupa, tetapi nyatanya keduanya berbeda.

Dalam proses imitasi, yang terjadi hanya sekadar meniru wujud fisik dan tindakan. Sedangkan, proses identifikasi akan menempatkan dirinya seperti orang yang dikagumi.

Identifikasi memiliki sifat yang lebih mendalam karena kepribadian seseorang dapat terbentuk melalui beberapa proses. Serangkaian proses tersebut membuat seseorang memiliki keinginan untuk menjadi identik dengan orang yang dikaguminya.

Dalam psikologi, identifikasi adalah orientasi psikologis diri dan perasaan yang dihasilkan dari asosiasi emosional yang erat. Identifikasi merupakan proses yang tidak disadari di mana seseorang akan memodelkan pikiran, perasaan, dan tindakan sesuai dengan objek yang diidentifikasi.

Mengutip APA Dictionary of Psychology, identifikasi merupakan proses mengasosiasikan diri secara erat dengan orang lain dan karakteristik atau pandangan mereka. Contohnya, anak mengadopsi kebiasaan orang tua dan remaja memiliki karakteristik yang sama dengan kelompok sebaya.

Contoh Identifikasi

Supaya kamu lebih memahami tentang apa itu identifikasi, mari simak beberapa contoh proses identifikasi di bawah ini:

  1. Seorang anak laki-laki yang dekat dengan ayahnya punya kecenderungan untuk bisa menjadi seperti ayahnya.
  2. Seorang anak laki-laki sangat mengagumi Cristiano Ronaldo sehingga anak laki-laki tersebut memiliki cita-cita menjadi pemain sepak bola yang sukses seperti idolanya.
  3. Seorang yang mengagumi artis terkenal mengidentifikasi dirinya menjadi seperti idolanya dengan meniru gaya rambut, model pakaian, dan bahkan menganggap dirinya sama dengan artis tersebut.
  4. Seorang anak yang gemar menulis sangat mengidolakan J.K. Rowling sehingga anak tersebut meniru gaya bahasa dan aliran cerita yang digunakan oleh idolanya.
  5. Masyarakat Indonesia menyukai gaya blusukan yang diusung oleh Pak Jokowi sehingga banyak pejabat publik yang meniru cara tersebut dengan tujuan agar disukai oleh masyarakat.
  6. Penggemar K-Pop yang sangat mengidolakan artis idolanya, maka ia akan berperilaku layaknya seperti idol mereka.
  7. Seorang murid mengidolakan gurunya sehingga karakter, sikap, dan prinsip yang ditunjukkan gurunya seolah-olah telah menjadi bagian hidup murid tersebut.
  8. Seorang pengagum calon presiden yang populer meniru dan mengidentifikasi cara berpakaian, cara berbicara, dan ideologi yang dimiliki idolanya itu.
  9. Seorang mahasiswa berusaha menjadi seperti dosen yang dianggapnya baik dan pintar dan berkeinginan menjadi dosen seperti idolanya.
  10. Seorang wanita yang begitu mengagumi karakter boneka Barbie. Sebagai bentuk kekagumannya, ia rela untuk membentuk wajah dan badannya menyerupai boneka Barbie. Obsesinya adalah memiliki penampilan yang sama persis dengan boneka idolanya tersebut.

Identifikasi adalah salah satu faktor yang akan mempengaruhi interaksi sosial. Oleh karena itu, dekatkanlah dirimu dengan lingkungan yang baik dan temukan idola yang positif supaya membentuk karakter dan kepribadian yang baik.




(khq/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads