.webp)
Seekor penyu hijau atau bernama latin Chelonia Mydas ditemukan terdampar dalam keadaan mati di sekitar Pantai Cibuaya, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
Petugas konservasi kawasan tersebut mengatakan penyu itu ditemukan tergeletak sekitar pukul 16.30 WIB, Minggu (21/8/2022). Setelah diperiksa ternyata ada luka berupa benjolan di bagian siripnya.
"Informasi sekitar pukul 16.30 WIB, Petugas Konservasi mendapat info dari warga bahwa di sekitar pantai Cibuaya ditemukan penyu yang mati setelah itu petugas segera meluncur ke lokasi ditemukannya penyu mati tersebut. Jenis penyu hijau, usia sekitar 8 tahun dengan bobot 40 kilogram," kata Ilyas petugas konservasi kepada detikJabar, Senin (22/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekedar diketahui, area pesisir Pantai Pangumbahan adalah salah satu wisata edukasi unggulan di Sukabumi memiliki luas sekitar 1.771 hektar dengan luas daratan 115 hektar dan panjang bentang pantai 2.300 dan lebar ke arah daratan seluas 500 meter. Kawasan ini dikenal sebagai kawasan yang menjadi habitat penyu tersebut.
Penyu hijau merupakan satwa dilindungi dan terancam punah akibat maraknya perburuan liar, pencurian telur dan mangsa empuk predator dan kerusakan habitat akibat penyakit. Dari usia yang diperkirakan sekitar 8 tahun, satwa penyu yang ditemukan mati memang belum memasuki masa bertelur.
"Penyebab kematian diperkirakan terserang penyakit sejenis tumor karena di sirip kiri kanannya terdapat benjolan daging yang menggelantung ,setelah dilakukan proses identifikasi oleh petugas penyu tersebut langsung dikuburkan dilokasi kejadian dan selesai pada pukul 17.20 WIB;" pungkas Ilyas.
(sya/dir)
