.webp)
Rahimahullah (رَحِمَهُ اللهُ) adalah istilah doa yang sering disebut oleh seorang muslim, yang biasa diucapkan setelah menyebut nama orang-orang yang beriman atau saleh. Apakah detikers pernah mendengar dan menyebut rahimahullah?
Orang yang sudah meninggal disebut almarhum. Namun, kebiasaan masyarakat Indonesia juga menggunakan rahimahullah, untuk menyebut seorang muslim yang telah meninggal atau wafat.
Makanya rahimahullah juga sering dikaitkan dengan istilah almarhum. Jadi, ucapan rahimahullah untuk siapa? Simak yuk jawaban untuk sebutan rahimahullah hingga bedanya dengan almarhum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Arti Rahimahullah
Tulisan rahimahullah dalam bahasa Arab:
رَحِمَهُ اللهُ
Rahimahullah artinya semoga Allah SWT merahmatinya. Rahimahullah diucapkan untuk sebutan orang yang memiliki jalan yang lurus alias dia benar-benar beriman kepada Allah.
Berdasarkan laman muslim.or.id, rahimahullah merupakan doa rahmat yang sangat bermanfaat untuk seorang muslim yang masih hidup atau yang sudah meninggal. Mengapa? Karena setiap kaum muslim pastinya membutuhkan rahmat dari Allah.
Ucapan Rahimahullah Untuk Siapa
Biasanya, ucapan rahimahullah ditujukan untuk seorang muslim yang telah wafat, dan semasa hidupnya ia dikenal sebagai sosok yang beriman kepada Allah SWT. Namun, ucapan doa rahimahullah boleh disebut untuk siapapun, baik yang sudah meninggal maupun masih hidup.
Contoh sebutan rahimahullah:
Imam asy-Syafi'i rahimahullah
Sebutan rahimahullah untuk Imam asy-Syafi'i, pasalnya beliau dikenal sebagai seorang ulama yang memahami hadis-hadis (sumber acuan ajaran Islam yang kedua, setelah Al-Qur'an).
Apa Beda Rahimahullah dengan Almarhum
Kebiasaan masyarakat kita, jika ingin menyebutkan seorang muslim yang meninggal, mereka akan melontarkan ucapan rahimahullah atau almarhum. Apa beda rahimahullah dan almarhum?
Dikutip dari laman risalahmuslim.id, rahimahullah adalah bentuk doa, jadi beda dengan istilah almarhum (اَلْمَرْحُوْمُ). Almarhum artinya "yang dirahmati".
Jika, rahimahullah sebagai bentuk doa, sementara almarhum adalah bentuk julukan atau gelar. Di Indonesia, ucapan kata almarhum dan almarhumah sering dipakai untuk menggantikan sebutan seseorang yang telah meninggal dunia.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), almarhum diartikan sebagai sebutan untuk orang yang dirahmati Allah. Dalam bahasa Arab, ucapan almarhum adalah sebutan untuk seorang laki-laki yang dirahmati. Sedangkan, untuk seorang perempuan yang telah meninggal disebut almarhumah.
Apakah Orang yang Masih Hidup Boleh Dipanggil Rahimahullah
Sejatinya, kata rahimahullah artinya doa bagi seorang muslim untuk mendoakan saudara-saudaranya agar mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Jadi, kata rahimahullah bisa atau boleh diucapkan untuk orang muslim yang masih hidup maupun yang sudah wafat (asal beliau memang dikenal beriman kepada Allah).
Sebagian ulama berpendapat, tidak masalah jika penyebutan almarhum ditujukan untuk seorang muslim yang telah wafat dengan maksud sebagai harapan. Sederhananya, almarhum itu kata yang bisa digunakan untuk menyebut orang Islam yang telah meninggal.
Rahimahullah sebagai doa rahmat bermanfaat bagi yang hidup dan yang mati. Umat muslim disyariatkan agar mendoakan saudara-saudaranya yang muslim, untuk mendapat rahmat dan pengampunan yang terbaik.
Intinya, kedua istilah itu hanyalah perkara kebiasaan penyebutan saja. Artinya baik baik rahimahullah dan almarhum itu tidak disyariatkan.
Demikian penjelasan tentang arti rahimahullah dan beda rahimahullah dengan almarhum. Detikers, jadi lebih paham bukan jawaban dari apa yang dimaksud rahimahullah?
(khq/fds)
