.webp)
Pernah mendengar kalimat yamete kudasai dalam kehidupan sehari-hari? Misalnya ketika berbincang dengan teman atau ketika menonton anime, animasi asal Jepang.
Kalimat yamete kudasai mungkin terdengar lebih familiar di kalangan pecinta budaya Jepang karena berasal dari bahasa Jepang. Secara singkat, yamete kudasai berarti tolong berhenti. Ingin tahu penjelasannya lebih lanjut sekaligus daftar istilah Jepang lainnya? Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Arti Yamete Kudasai
Kata yamete (やめて) berasal dari bahasa Jepang やめます (yamemasu) yang berarti 'berhenti' atau 'menghentikan' dalam bahasa Indonesia. Pengubahan masu menjadi te disebabkan oleh perbedaan peruntukkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penanda lingual te dalam bahasa Jepang biasa digunakan sebagai bentuk permintaan terhadap lawan bicara. Oleh karena itu, yamete dalam kalimat ini menandakan permintaan bagi lawan bicara untuk 'berhenti'.
Di sisi lain, kata kudasai (ください) merupakan penanda lingual dalam bahasa Jepang yang diartikan sebagai 'minta,' 'harap,' atau 'tolong' dalam bahasa Indonesia. Oleh karena itu, bila digabungkan menjadi satu, yamete kudasai memiliki arti 'tolong berhenti' yang bisa digunakan seseorang untuk meminta lawan bicaranya berhenti melakukan suatu hal.
Contoh Penggunaan Yamete Kudasai
Penggunaan yamete kudasai dapat dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika seseorang ingin meminta lawan bicaranya berhenti melakukan sesuatu. Berikut ini contoh penggunaannya:
Jyoudan wa yamete kudasai (冗談はやめてください。)
'Tolong berhenti bercanda.'
Mou yamete kudasai yo! (もう止めてくださいよ！)
'Ayolah, tolong berhenti melakukan itu!'
Yamete kudasai yo, hontou ni! (止めてくださいよ、本当に！)
'Tolong hentikan itu, sungguh!'
Daftar Istilah Bahasa Jepang Lainnya
Selain yamete kudasai, ada juga istilah Jepang lainnya yang mungkin pernah terdengar atau terasa familiar melalui animasi Jepang yang disebut anime. Sama seperti bahasa Indonesia, Jepang juga memiliki bahasa gaul dan santai (slang) yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Umumnya, slang Jepang sulit untuk dipelajari karena berasal dari penyerapan budaya lain, penyingkatan, dan tidak ada di dalam buku. Penggunaan bahasa Jepang yang cenderung formal, sopan, dan kaku dalam keseharian juga memengaruhi bagaimana masyarakat melihat slang Jepang dan menimbulkan kesalahan persepsi.
Meskipun begitu, Jepang tetap memiliki banyak kata slang yang dapat kita pelajari. Berikut ini adalah daftar istilah bahasa Jepang dan artinya dalam bahasa Indonesia!
1. Yabai
やばい (yabai) dalam bahasa Indonesia berarti 'bahaya,' tetapi penggunaannya dapat berlaku untuk situasi baik dan buruk. Kata yabai dapat mewakili berbagai perasaan, misalnya 'mengerikan,' 'jelek,' 'luar biasa,' dan 'keren.'
Bahasa Jepang yang satu ini dapat ditemukan dalam percakapan sehari-hari di Jepang, tetapi kadang pengucapannya dipersingkat menjadi ヤバ (yaba).
2. Uzai
ウザい (uzai) adalah slang Jepang yang berasal dari kata うるさい (urusai), yaitu berisik yang mengganggu. Namun, ketika dipersingkat menjadi uzai, maknanya berubah jadi 'seseorang yang sangat menyebalkan.' Uzai juga bisa digunakan untuk mendeskripsikan 'seseorang yang sangat suram' atau mengekspresikan 'rasa frustasi terhadap suatu hal.'
3. Kimoi
Bahasa Jepang ini merupakan singkatan dari 気持ち悪い (kimochi warui), yang berarti 'perasaan buruk.' Kimochi warui biasa digunakan untuk menggambarkan perasaan tak enak, sedih, dan sakit.
Ketika disingkat menjadi キモい (kimoi), pengertiannya berubah menjadi 'jijik' atau 'jorok' dalam bahasa Indonesia. Kimoi juga bisa digunakan untuk mengucapkan 'ew,' tetapi penulisannya memerlukan tanda seru.
4. Ikemen
イケメン (ikemen) merupakan gabungan dari kata ikeru (keren) dan menzu (laki-laki). Kata ini digunakan warga Jepang untuk membahas laki-laki yang tampan. Umumnya, kriteria ikemen bagi warga Jepang adalah berpakaian rapi, pintar, ramping, dan memiliki suara yang berat dengan kepribadian menonjol.
Kata ikemen sebenarnya lebih banyak digunakan untuk membahas selebriti. Namun, penggunaannya dapat berlaku untuk laki-laki biasa juga, asal memenuhi standar seorang ikemen menurut warga Jepang.
5. Maji
Bahasa Jepang satu ini memiliki arti 'serius?!' atau 'beneran?!' dalam bahasa Indonesia. マジ (maji) atau マジで (maji de) berasal dari kata 真面目 (majime) yang berarti 'serius.'
Itulah pengertian yamete kudasai dalam bahasa Indonesia. Yamete kudasai berasal dari bahasa Jepang yang berarti tolong berhenti. Kalimat ini biasanya digunakan seseorang untuk meminta lawan bicaranya berhenti melakukan suatu hal. Selain Yamete kudasai, masih banyak lagi kata-kata Jepang yang menarik untuk dipelajari.
(des/fds)
