Korban Tewas Laka Mobil Terjun ke Jurang Ciamis: 5 Dewasa-2 Anak

Korban Tewas Laka Mobil Terjun ke Jurang Ciamis: 5 Dewasa-2 Anak

Dadang Hermansyah - detikJabar
Senin, 08 Agu 2022 12:17 WIB
Mobil pikap terjun ke jurang di Ciamis, tujuh orang tewas  dalam insiden tersebut
Mobil pikap terjun ke jurang di Ciamis, tujuh orang tewas dalam insiden tersebut (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Lima orang dewasa dan dua anak-anak tewas dalam insiden mobil pikap terjun ke jurang di Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (8/8/2022).

Kepala UPTD Puskesmas Sukamantri Bambang mengatakan, jumlah total korban dalam kecelakaan itu ada 17 orang. Rinciannya tujuh orang meninggal dunia, empat orang dirujuk ke RSUD Ciamis dan enam orang dirawat di Puskesmas Sukamantri dan Panjalu.

"Meninggal 7 orang, rinciannya 5 orang dewasa dan 2 anak-anak. Sedangkan yang dirujuk 4 orang ke RSUD Ciamis. Dirawat di Puskesmas Sukamantri 2 orang dan di Puskesmas Panjalu 4 orang," ujar Bambang saat dikonfirmasi,

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Feti Yulianti, warga di lokasi kejadian, mengatakan sebelum kejadian terdengar pada penumpang mobil pikap itu menjerit. Waktu itu Feti sedang berada di depan rumahnya menyiram tanaman.

Feti melihat mobil pikap itu melaju di turunan sangat kencang. Sesaat setelah terdengar para penumpang menjerit, mobil pikap langsung terbang terjun ke jurang sedalam 30 meter.

ADVERTISEMENT

"Dari jauh sudah terdengar ada suara jeritan. Saya kira anak-anak sedang bercanda. Tapi ternyata ada mobil pikap banyak penumpangnya kencang. Langsung terjun ke jurang. Saya lihat seperti terbang," ujar Feti di depan rumahnya.

Mobil pikap terjun ke jurang di Ciamis, tujuh orang tewas  dalam insiden tersebutMobil pikap terjun ke jurang di Ciamis, tujuh orang tewas dalam insiden tersebut Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar

Setelah kejadian itu, Feti bersama warga lainnya langsung menghampirinya lokasi kejadian. Warga mengevakuasi para penumpang yang mengalami luka berat dan meninggal dunia.

"Ada yang meninggal di lokasi kejadian ada yang di Puskesmas. Ada yang kejepit juga. Saya juga tadi bantu evakuasi anak-anak ada 4 orang," ucapnya.

Menurut Feti, rombongan undangan pernikahan ini berasal dari Kampung Burujul, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads