Pengertian Substansi Adalah: Ini Ragam Kebutuhan dan Penggunaannya

Pengertian Substansi Adalah: Ini Ragam Kebutuhan dan Penggunaannya

Debora Danisa Kurniasih Perdana Sitanggang, Stefani Ditamei - detikJabar
Sabtu, 06 Agu 2022 13:31 WIB
Mother helping daughter with homework
Ilustrasi belajar arti substansi. Foto: Getty Images/damircudic

Substansi adalah isi pokok atau inti serta dapat diartikan sebagai unsur atau zat. Istilah substansi digunakan di berbagai bidang kehidupan dengan makna yang kurang lebih sama.

Beberapa bidang yang menggunakan istilah substansi adalah filsafat, kimia, dan komunikasi. Berikut penjelasan tentang pengertian substansi

Arti Substansi Menurut Kamus

Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), substansi adalah watak yang sebenarnya dari sesuatu. Substansi juga bisa berarti inti atau isi pokok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kata substansi dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Inggris yaitu substance. Dikutip dari Cambridge Dictionary, makna substance adalah:

  • Materi dengan karakter fisik tertentu
  • Bagian yang paling penting dari tulisan atau pembicaraan seseorang
  • Fakta yang menjadikan suatu hal penting atau serius.

Pengertian Substansi Secara Umum

Substansi secara umum adalah inti atau materi dari berbagai hal dalam kehidupan sehari-hari. Pengertian ini dikutip dari tulisan Joko Siswanto berjudul Metafisika Substansi dalam jurnal filsafat Mei'95.

ADVERTISEMENT

Makna tersebut ditemui dalam kalimat "Substansi beton itu kurang baik", atau "Pidato presiden substansinya adalah supaya kita bekerja keras". Konsep substansi adalah dasar yang menjadi penentu bagi pemikiran metafisika.

Substansi juga dipakai sebagai alat untuk menangkap dan mengungkapkan kenyataan. Itulah sebabnya, substansi yang sifatnya fungsional tetap bisa dipakai dengan ketentuan pada kesimpulan berikutnya.

Siswanto juga menjelaskan, kata substansi secara etimologi berasal dari bahasa Latin 'Substare' dan bahasa Yunani 'Hypostasis' yang artinya 'berdiri di bawah.'

Pengertian Substansi Menurut Ahli

Berikut ini adalah para tokoh dan ahli yang mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian substansi:

Joko Siswanto

Joko adalah seorang Guru Besar Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada. Menurutnya, substansi adalah hal yang dapat dianalisis oleh akal budi dengan jelas dan terang.

Warrington

Menurut Warrington dalam buku Aristotle's Metaphysics mengungkapkan ada empat pengertian substansi dari Aristoteles. Keempatnya adalah The simple bodies (universal), The Immanent cause of being (genus), The part immanent in such tighins (substratum), The essence (essence)

Spinoza

Spinoza berpandangan bahwa substansi adalah sesuatu yang ada dalam dirinya sendiri, yakni sesuatu yang konsepsinya tidak bersandar pada hal lain untuk membentuknya.

Immanuel Kant

Immanuel Kant menjelaskan pengertian substansi dengan cara membaginya dalam empat kelompok utama, yaitu: kualitas, kuantitas, relasi, dan modalitas. Dalam kelompok tersebut substansi termasuk dalam kategori relasi.

Substansi dalam Filsafat

Dilansir website resmi Plato Stanford, substansi dalam filsafat adalah komponen yang membangun hal-hal dasar. Substansi adalah materi yang memiliki komposisi dan sifat tertentu.

Substansi juga menjadi sumber atau inti dari sebuah konsep. Untuk beberapa alasan, kesan dan ide juga disebut sebagai substansi. Hal ini berbeda dengan pandangan substansi versi Plato yang percaya segala sesuatunya ada karena punya bentuk.

Substansi dalam Kimia

Substansi dalam kimia adalah satu macam materi dengan komposisi dan sifat yang sama, dikutip dari Modul 1 Sekilas Mengenai Kimia dari repository UT. Misalnya, soda kue (baking soda) dengan nama kimia Natrium Hidrogen Karbonat.

Soda kue adalah substansi berupa zat padat putih dengan kandungan 57,1% Natrium, 1,2% Hidrogen, 14,3% Karbon, dan 27,4% Oksigen. Substansi soda kue akan larut dalam air.

Jika dipanaskan hingga suhu 270 derajat Celscius, soda kue akan terurai menjadi karbon dioksida, uap air, dan residu Natrium Karbonat. Soda kue dengan sifat tersebut adalah substansi murni dengan komposisi tetap dan sifat unik.

Substansi dalam Berkomunikasi

Substansi dalam berkomunikasi juga diartikan sebagai makna atau arti (meaning). Substansi juga disebut sebagai pesan yang didapatkan dari proses interaksi, seperti dijelaskan dalam situs MORAREF portal akademik milik Kemenag.

Kesulitan hingga gagal membangun komunikasi, berisiko mengakibatkan maksud dan harapan tak tersampaikan dengan baik. Tidak jarang komunikasi terjebak dalam perangkap lambang/simbol, sehingga substansinya dilupakan.

Itulah informasi tentang substansi beserta dengan ragam jenis dan kebutuhannya. Dapat disimpulkan bahwa substansi di setiap bidang dan kondisi memiliki makna yang berbeda-beda.

Namun bisa disimpulkan, substansi adalah sebuah dasar atau fondasi. Seperti yang tertera dalam KBBI yang menyebut substansi sebagai inti maupun pokok.




(des/row)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads