- Pengertian Akomodasi
- Pengertian Akomodasi Menurut Para Ahli 1. JM Baldwin 2. Park dan Burgess (1921) 3. Reuter dan Hart (1933) 4. Gillin dan Gillin (1948) 5. Ogburn dan Nimkoff (1958) 6. Horton dan Hunt (1964) 7. Cuber (1968)
- Aneka Tujuan Akomodasi
- Bentuk-bentuk Akomodasi 1. Coercion 2. Compromise 3. Arbitration 4. Mediation 5. Conciliation 6. Toleration 7. Stalemate 8. Adjudication
Akomodasi kerap dipahami sebagai anggaran khusus untuk tempat tinggal sementara atau menginap. Namun, akomodasi ternyata memiliki berbagai definisi tergantung konteks. Selain dalam hal tempat tinggal sementara, istilah akomodasi juga dipakai dalam konteks sosiologi dan antropologi.
Biasanya istilah akomodasi muncul sebagai tindakan penyelesaian atau solusi dalam suatu konflik sosial. Nah, apa sebenarnya akomodasi itu? Dalam artikel ini, detikcom akan membahas akomodasi dalam konteks sosiologi. Berikut penjelasan selengkapnya, mulai dari pengertian, tujuan, hingga bentuknya.
Pengertian Akomodasi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, akomodasi memiliki beberapa arti tergantung konteks.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Dalam konteks asli, akomodasi adalah sesuatu yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan (misalnya tempat menginap atau tempat tinggal sementara) bagi orang yang bepergian.
- Dalam konteks sosial, akomodasi adalah penyesuaian sosial dalam interaksi antara pribadi dan kelompok manusia untuk meredakan pertentangan atau perselisihan.
- Dalam konteks antropologi, akomodasi adalah penyesuaian manusia dalam kesatuan sosial untuk menghindari dan meredakan ketegangan dan konflik dalam interaksi.
- Sebagai sebuah kata kerja, akomodasi berarti menyediakan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan.
Sementara itu, menurut Cambridge Dictionary, akomodasi atau accomodation adalah:
- Tempat untuk tinggal sementara saat bepergian di musim liburan.
- Persetujuan antara dua kelompok yang memiliki opini berbeda akan suatu hal, atau proses untuk mencapai persetujuan tersebut.
- Pengaturan khusus yang dibuat untuk seseorang atau kelompok yang memiliki kebutuhan berbeda daripada yang lain.
Pengertian Akomodasi Menurut Para Ahli
Menurut sejumlah ahli, akomodasi memiliki beragam pengertian atau definisi, dilansir situs Preserve Articles.
1. JM Baldwin
Menurut Baldwin, akomodasi merujuk pada perubahan yang diperoleh dalam perilaku individu yang memungkinkan mereka menyesuaikan diri dengan lingkungan.
2. Park dan Burgess (1921)
Akomodasi menurut Park dan Burgess adalah masalah alami konflik, di mana elemen-elemen yang saling bermusuhan diatur untuk sementara demi menghilangkan konflik. Namun, Park dan Burgess meyakini bahwa tetap ada potensi konflik tersebut muncul kembali jika ada perubahan situasi.
3. Reuter dan Hart (1933)
Reuter dan Hart mengungkapkan, akomodasi adalah kondisi dan proses. Akomodasi sebagai suatu kondisi adalah pengakuan dan penerimaan seperangkat hubungan yang mendefinisikan status seseorang dalam kelompok, atau status kelompok dalam organisasi sosial yang inklusif.
4. Gillin dan Gillin (1948)
Akomodasi adalah istilah dalam sosiologi yang menggambarkan proses di mana individu dan kelompok yang tengah bersaing dan berkonflik agar menyesuaikan hubungan satu sama lain untuk mengatasi kesulitan yang muncul dalam persaingan, pertentangan, atau konflik.
5. Ogburn dan Nimkoff (1958)
Menurut Ogburn dan Nimkoff, akomodasi adalah istilah yang digunakan oleh sosiolog untuk menggambarkan penyesuaian individu dalam kelompok yang saling bermusuhan.
6. Horton dan Hunt (1964)
Menurut Horton dan Hunt, akomodasi adalah proses mengembangkan perjanjian sementara antara individu yang berseteru.
7. Cuber (1968)
Cuber mengemukakan, akomodasi adalah penghentian sementara atau secara permanen persaingan antara pihak-pihak untuk berjalan bersama tanpa permusuhan terbuka.
Aneka Tujuan Akomodasi
Akomodasi dilakukan dengan berbagai tujuan. Mengutip Waluyo dan kawan-kawan dalam buku Ilmu Pengetahuan Sosial, tujuan akomodasi yakni:
- Mengurangi pertentangan antara dua individu atau kelompok
- Mencegah pertentangan secara temporer
- Memungkinkan terjadinya kerja sama antara individu atau kelompok sosial
- Memungkinkan terjadinya peleburan antara kelompok sosial yang berbeda
Bentuk-bentuk Akomodasi
Selain memiliki aneka tujuan, akomodasi juga memiliki beragam bentuk. Berikut 8 bentuk akomodasi menurut Waluyo dan kawan-kawan.
1. Coercion
Coercion adalah bentuk akomodasi dengan kekerasan dan paksaan.
2. Compromise
Compromise adalah akomodasi dengan cara masing-masing kelompok yang berkonflik dengan tujuan mengurangi tuntutan dan mencapai kesepakatan damai.
3. Arbitration
Arbitrasi adalah akomodasi dengan cara menghadirkan pihak ketiga yang dipilih oleh kedua belah pihak yang berselisih, di mana pihak ketiga ini memiliki kedudukan lebih tinggi daripada kedua belah pihak. Pihak ketiga berperan mengambil keputusan untuk dua belah pihak dan bersifat mengikat.
4. Mediation
Mediasi adalah akomodasi dengan menghadirkan pihak ketiga sebagai penasihat antara kedua belah pihak.
5. Conciliation
Conciliation adalah akomodasi dengan cara mempertemukan keinginan para pihak yang berselisih agar mencapai kesepakatan dan persetujuan bersama.
6. Toleration
Toleration adalah akomodasi di mana salah satu pihak menerima keinginan pihak lain tanpa persetujuan formal.
7. Stalemate
Stalemate adalah akomodasi di mana masing-masing pihak memutuskan menghentikan perselisihan karena memiliki kekuatan seimbang.
8. Adjudication
Adjudication adalah akomodasi yang dilakukan melalui proses pengadilan.
Nah, demikian penjelasan mengenai akomodasi. Jadi, akomodasi bukan hanya bicara tentang di mana detikers akan menginap ketika jalan-jalan. Akomodasi juga memiliki pengertian dalam konteks sosial dan sering kali ditemukan juga dalam keseharian kita. Semoga bermanfaat, detikers!
(des/fds)