- Ciri-ciri Kalimat Utama
- Cara Mencari Kalimat Utama Cara Menentukan Kalimat Utama pada Paragraf Awal (deduktif) Cara Menentukan Kalimat Utama pada Paragraf Akhir (Induktif)
- Perbedaan Kalimat Utama, Kalimat Penjelas, dan Gagasan Pokok Kalimat Utama Kalimat Penjelas Gagasan Pokok
- Contoh Kalimat Utama
- Jenis-jenis Kalimat Utama Paragraf Deduktif Paragraf Induktif Paragraf Campuran
Kalimat utama adalah rangkaian kata yang berisi ide atau pokok pikiran utama dan menjadi dasar untuk mengembangkan paragraf. Biasanya kalimat utama mengandung keseluruhan isi dalam paragraf.
Menentukan kalimat utama bisa dilakukan dengan cermat, yakni membaca keseluruhan paragraf dan menentukan letak kalimat utama. Sebab, kalimat utama tidak selalu berada di awal kalimat.
Bisa saja kalimat muncul di awal, tengah, maupun akhir paragraf. Kalimat utama sangat penting untuk dipelajari, karena menjadi acuan untuk mengembangkan paragraf.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ciri-ciri Kalimat Utama
Supaya mudah untuk memahami, berikut adalah ciri-ciri yang terkandung dalam kalimat utama:
- Memuat permasalahan yang dapat dijelaskan lebih lanjut
- Terdiri dari kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri
- Memiliki arti yang jelas meski tidak dihubungkan dengan kalimat-kalimat lain
- Kalimat utama dapat dibentuk tanpa kata sambung transisi
- Biasanya dalam paragraf induktif, terdapat kata seperti 'dengan demikian' atau 'jadi' pada kalimat utama.
Cara Mencari Kalimat Utama
Pada umumnya, sebuah karya tulis maupun bacaan terdiri dari beberapa paragraf. Setiap paragraf memuat kalimat utama dan beberapa kalimat penjelas. Kalimat utama juga disebut sebagai inti dari sebuah paragraf.
Letak kalimat utama bisa terdapat di awal maupun akhir paragraf. Lantas, bagaimana menentukan kalimat utama? Berikut tahapan yang bisa dilakukan:
Cara Menentukan Kalimat Utama pada Paragraf Awal (deduktif)
- Membaca dan memahami kalimat pertama pada paragraf dan menentukan inti kalimatnya.
- Kemudian pada kalimat kedua, ketiga, dan seterusnya, jika kalimat tersebut adalah lanjutan dari kalimat pertama, maka kalimat pertama adalah kalimat utama.
Cara Menentukan Kalimat Utama pada Paragraf Akhir (Induktif)
- Membaca dan memahami kalimat terakhir sebuah paragraf dan menentukan kalimat inti.
- Selanjutnya, baca kembali kalimat yang sebelumnya. Jika kalimat-kalimat sebelumnya adalah penjelasan dari kalimat terakhir, bisa dipastikan bahwa kalimat terakhir adalah kalimat utama.
Perbedaan Kalimat Utama, Kalimat Penjelas, dan Gagasan Pokok
Menurut buku Seputar Kajian Bahasa Indonesia (Berbasis Karya Tulis Ilmiah), perbedaan kalimat utama, penjelas, dan gagasan pokok di antaranya adalah:
Kalimat Utama
Kalimat utama merupakan bagian dimana terdapat ide pokok dalam suatu paragraf. Berdasarkan letaknya, kalimat utama dapat ditemukan pada:
- Bagian awal paragraf (deduktif)
- Bagian akhir paragraf (induktif)
- Bagian awal maupun akhir (deduktif-induktif).
Kalimat Penjelas
- Kalimat penjelasan merupakan kalimat yang menguraikan penjelasan dalam kalimat utama.
- Kalimat penjelas harus memiliki kesatuan yang padu untuk membentuk pernyataan dan penjelasan yang terangkum dalam satu paragraf.
Gagasan Pokok
Setelah mengetahui perbedaan antara kalimat utama dan penjelas, berikut ini adalah penjelasan mengenai gagasan pokok. Gagasan pokok adalah ide utama yang terkandung dalam keseluruhan paragraf.
Keberadaan gagasan pokok pada umumnya tersurat dalam paragraf dengan bagian tertentu. Cara mudah menemukan gagasan pokok adalah dengan mengajukan pertanyaan, seperti: "Apa yang paragraf ini ingin ungkapkan?"
Contoh Kalimat Utama
Paragraf:
Terdapat beberapa hal yang menyebabkan macet di Jakarta. Pertama, jumlah transportasi yang banyak tidak sesuai dengan kapasitas jalan. Kedua, minimnya kedisiplinan para pengguna jalan. Ketiga, terdapat beberapa lokasi yang menyebabkan kepadatan lalu lintas, misalnya: palang kereta api, pusat perbelanjaan, pedagang kaki lima, halte, pasar, dan lain-lain. Keempat, kurangnya ketegasan dari pihak berwajib saat menghadapi para pengguna jalan.
Dari paragraf di atas dapat ditentukan sebagai berikut:
Kalimat utama: Terdapat beberapa hal yang menyebabkan macet di Jakarta.
Ide pokok: penyebab kemacetan di Jakarta
Kalimat penjelas: Ditemukan 4 kalimat penjelas, yakni kalimat yang menjelaskan apa saja faktor penyebab macet di Jakarta.
Jenis-jenis Kalimat Utama
Ada beberapa jenis kalimat utama yang dapat Anda tentukan berdasarkan letak kalimatnya.
Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah paragraf yang memuat kalimat utama di kalimat. Kalimat ini menjelaskan hal-hal secara umum di awal kalimat dan pada kalimat selanjutnya dilengkapi dengan kalimat-kalimat penjelasan.
Paragraf Induktif
Selain awal paragraf, kalimat utama juga bisa Anda dapatkan di akhir paragraf. Apabila kalimat utama berada di akhir paragraf, maka paragraf tersebut dinamakan paragraf deduktif.
Paragraf Campuran
Bagaimana jika kalimat utama ditemukan di 2 tempat, baik di awal maupun akhir paragraf? Jika kalimat utama ditemukan di awal maupun akhir, maka disebut dengan paragraf induktif-deduktif atau disebut juga dengan paragraf campuran.
Nah, itulah informasi tentang definisi, jenis-jenis, hingga contoh kalimat utama. Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan Anda di bidang penulisan karya ilmiah.
(des/row)