.webp)
Peristiwa perubahan wujud benda di sekitar kita ada banyak macamnya. Mulai dari membeku, mencair, menguap, mengembun, hingga menyublim.
Proses menyublim bisa kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya saja untuk kapur barus yang bisa habis ketika diletakkan di ruangan terbuka. Proses menyublim ini membutuhkan energi kalor atau panas.
Lantas tahukah kamu tentang pengertian menyublim? Simak artikel di bawah ini untuk mengetahui pengertian, proses, dan contoh peristiwanya ya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Menyublim
Mengutip situs Britannica, menyublim merupakan salah satu bentuk perubahan wujud suatu benda padat menjadi gas tanpa melalui proses cair. Dalam proses menyublim ini membutuhkan energi kalor atau panas.
Mengutip situs Kemdikbud, menyublim termasuk salah satu perubahan fisika. Sebab, dalam proses menyublim ini tidak disertai dengan terbentuknya zat baru.
Selain itu, ciri khas perubahan fisika bisa dilihat atau diamati dengan mata telanjang melalui tampilan fisiknya atau penampilan luarnya. Kemudian zat yang berubah bisa kembali ke bentuk semula.
Proses Menyublim
Mengutip situs Sumber Belajar Kemdikbud, menyublim adalah perubahan dari bentuk padat ke bentuk gas, atau dari gas ke padat. Pada proses perubahan dari padat ke gas benda memerlukan panas, dan dari gas ke padat benda akan melepaskan panas.
Dalam situs Toppr Guide, sublimasi merupakan metode pemurnian yang sangat baik. Alasannya dalam proses sublimasi ini hanya sejumlah kecil padatan yang mampu melakukan sublimasi.
Selain itu, metode sublimasi ini tidak melibatkan penggunaan pelarut dan tidak mengakibatkan timbulan limbah sehingga ramah lingkungan.
Contoh Menyublim dalam Kehidupan Sehari-Hari
Ada banyak contoh peristiwa menyublim dalam kehidupan sehari-hari. Di antaranya kapur barus yang habis ketika dibiarkan, dry ice hingga es batu yang dibiarkan dalam suhu ruang.
Benda padat yang bisa menyublim di antaranya arsenik, air, yodium, dan karbon dioksida padat (es kering). Semua benda ini menyublim pada suhu dan tekanan normal.
Berikut contoh-contoh peristiwa menyublim:
1. Kapur Barus atau Kamper
Kapur barus atau kamper yang lama-kelamaan akan mengecil dan habis apabila kita masukkan ke dalam lemari pakaian kita. Mengutip situs Sumber Belajar Kemdikbud, hal itu terjadi karena kamper atau kapur barus menerima panas dari lingkungan (baju).
2. Es Kering atau Dry Ice
Es kering atau dry ice akan menyublim jika dibiarkan di udara terbuka. Mengutip buku IPA Terpadu cetakan PT Grafindo Media Pratama, kandungan karbondioksida atau CO2 pada es kering tidak mencair ketika dipanaskan, melainkan langsung menjadi gas.
3. Yodium
Ketika dipanaskan, Yodium padat akan menyublim menjadi yodium gas. Yodium gas ini bisa berubah kembali menjadi yodium padat setelah didinginkan.
4. Salju yang Mencair
Salju terbentuk dari kristal-kristal yang rumit dengan bidang permukaan sangat luas. Semakin besar luas permukaan salju yang terpapar udara makin banyak molekul yang dapat menyublim.
5. Es Batu yang Keluar dari Kulkas
Es batu yang baru saja dikeluarkan dari kulkas di suhu ruang akan mengeluarkan asap mengepul. Hal ini terjadi karena es tak hanya mencair tapi juga mengalami peristiwa menyublim.
6. Printer Sublimasi
Mengutip situs Toprr Guide, di masa kini printer inkjet sekarang telah digantikan oleh printer sublimasi. Pencetakan pada printer menggunakan panas untuk menyatukan tinta dan kain menjadi satu. Keunggulan dari hasil cetakan dari printer ini yakni bisa segera digunakan karena hasil cetakannya lebih cepat kering.
Penggunaan printer dengan teknik sublimasi juga dimanfaatkan dalam proses pencetakan kain sintetis seperti poliester, pembuatan T-shirt, bendera, dan spanduk. Keuntungan menggunakan mesin pencetakan ini warnanya lebih cemerlang karena bahan pewarna terikat dengan serat sintetis.
7. Pengeringan Beku (freeze-drying)
Teknik sublimasi juga dilakukan pada industri makanan yakni pada pengeringan beku. Teknik ini bisa menjaga kualitas makanan karena menggunakan suhu yang sangat rendah.
Pengeringan makanan beku ini melibatkan sublimasi air dari makanan dalam keadaan beku saat dilakukan vakum bertekanan tinggi. Teknik ini pun dimanfaatkan untuk mengawetkan makanan yang dibawa astronot ke luar angkasa untuk menjaga kualitas makanan.
8. Pewangi Ruangan
Pewangi ruangan tak hanya berbentuk cair tapi juga berupa bentuk padat. Pewangi ruangan berbentuk padat yang diletakkan pada suhu ruang lama-kelamaan juga akan menyublim (berubah menjadi gas alias meninggalkan aroma wangi) sementara ukurannya menjadi susut.
9. Padatan Arsenik
Padatan arsenik bisa menyublim ketika dipanaskan. Dalam proses pemanasan tersebut padatan arsenik akan langsung berubah dari fase padat ke fase gas, tanpa meleleh atau mengalami fase cair.
Dalam Royal Society of Chemistry, padatan arsenik bisa menyublim pada suhu 616 derajat Celcius. Arsenik tidak meleleh dan langsung menyublim karena titik lelehnya berada pada 817 derajat Celcius. Dengan kata lain, padatan arsenik menyublim terlebih dulu sebelum sempat meleleh.
Nah itu tadi penjelasan tentang pengertian menyublim, proses, dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga membantu detikers ya!
(ams/fds)
