Cerita Warga Cianjur Terpaksa Tidur di Mobil gegara Akses Jalan Ditembok

Cerita Warga Cianjur Terpaksa Tidur di Mobil gegara Akses Jalan Ditembok

Ikbal selamet - detikJabar
Kamis, 07 Jul 2022 18:04 WIB
Jalan akses ke perumahan warga di Cianjur ditembok pemilik tanah.
Foto: Jalan akses ke perumahan Cianjur ditutup pemilik tanah (Ikbal Slamet/detikJabar).
Cianjur -

Asep Apipudin (51), warga Desa Sirnagalih, Kecamatan Pacet, Cianjur terpaksa tidur di mobil selama lima hari terakhir. Pasalnya jalan menuju Perumahan Sirnagalih ditembok pemilik tanah.

Setelah akses jalan ke perumahan tempatnya tinggal ditembok pemilik tanah, dirinya harus memarkirkan mobilnya di pinggir jalan. Pasalnya akses masuk ke kawasan rumahnya ditutup total.

"Jangankan mobil, motor saja tidak bisa masuk. Soalnya ditembok setinggi betis orang dewasa. Jadinya parkir di pinggir jalan," kata dia saat ditemui di Kapolsek Pacet, Kamis (7/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya dia juga harus tidur di mobil lantaran khawatir dicuri. Asep mengaku sudah lima hari tidur di mobil saat malam hari dan terpaksa meninggalkan istri dan anaknya di rumah.

"Mobil pikapnya punya orang, saya hanya ketitipan untuk operasional. Daripada hilang, terpaksa jaga dan tidur di mobil, dari pukul 20.00 WIB malam sampai 05.30 WIB pagi. Istri sama anak tidur di rumah, terpaksa saya tinggal untuk jaga mobil," kata dia.

ADVERTISEMENT

Dia berharap agar sengketa antara pemilik tanah dan pengembang bisa segera selesai. Sehingga warga bisa kembali masuk dan hidup seperti biasa.

"Saya mah berharap segera selesai masalahnya, akses warga bisa kembali dibuka. Karena itu jalan satu-satunya ke perumahan," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Warga kavling perumahan di Cianjur terisolasi akibat akses masuk yang ditembok pemilik tanah. Diduga penembokan dilakukan lantaran pengembang belum membayar tanah kavling tersebut pada pemiliknya.

Dalam video yang beredar di media sosial itu tampak seorang perempuan menunjukkan gapura masuk kavling perumahan yang sudah ditembok setinggi betis orang dewasa.

Kavling itu diketahui berada di Desa Sirnagalih Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads