Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril telah berpulang. Jasadnya pun sudah dikebumikan. Warga Jawa Barat ikut berduka hingga mengantar ke tempat peristirahatannya yang terakhir.
Putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu meninggal dunia setelah terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss dua pekan lalu. Selama waktu itu pula, proses pencarian dilakukan. Hingga beberapa hari lalu, jasadnya ditemukan dan langsung dibawa ke Tanah Air.
Sempat disemayamkan di Gedung Pakuan pada Minggu (12/6) malam, jenazah Eril dibawa ke tempat peristirahatan terakhir di Pemakaman Keluarga, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung pada Senin (13/6/2022) pagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedari Gedung Pakuan, warga sudah memadati area rute jalan rombongan ke pemakaman. Warga berempati dan turut melantunkan selawat dan tahlil di sepanjang jalan.
Sekitar pukul 09.11 WIB, mobil jenazah Eril keluar dari halaman Gedung Pakuan. Warga yang menyemut di depan Gedung Pakuan berselawat dan melantunkan tahlil.
Salah seorang warga, Titin (46) mengaku sejak pagi berada di Gedung Pakuan. Titin datang bersama keluarga ingin mendoakan dan menyaksikan mobil jenazah Eril keluar dari Gedung Pakuan.
"Sudah dari pagi. Semoga husnulkhatimah," kata Titin.
Situasi serupa juga terlihat di kawasan Pasteur. Warga hingga pelajar berjejer di pinggir jalan untuk menyaksikan rombongan mobil pembawa Eril melintas.
"Iya dari tadi menunggu, memang dimakamkan di Cimaung, tapi katanya akan lewat Tol Pasteur kalau saya baca di berita mah," ujar Rina kepada detikJabar di Pasteur.
Di area pemakaman juga tak berbeda jauh. Warga memadati area pemakaman. Warga yang tak bisa masuk ke area pemakaman, berjubel di pintu gerbang.
"Ini rombongan dari Banjaran. Sengaja datang ke sini mau takziah. Saya terharu, meski bukan siapa-siapa rapi ikut sedih," ucap Imas (53) salah seorang warga.
Rombongan jenazah lantas tiba di area pemakaman sekitar pukul 10.55 WIB.Sesampainya di area pemakaman, jenazahEril diturunkan dan digotong anggota Brimob ke titik pemakaman yang berjarak kurang lebih 100 meter dari tenda tamu.
Diantarnya Eril juga turut diiringi dengan lantunan pembacaan salawat oleh hafiz dan qari Muzammil Hasballah. Suara merdu Muzammil membuat suasana pemakaman semakin khidmat.
Kang Emil awalnya melihat langsung di depan liang lahat prosesi pemakaman anaknya itu. Bahkan, kang Emil menyerok langsung tanah untuk dimasukkan ke dalam liang lahat.
Penguburan Eril kemudian dilanjutkan sejumlah petugas pemakaman. Emil melihat dari dekat proses pemakaman itu.
Selesai proses penguburan, Emil yang duduk di samping istrinya Atalia dan ibundanya beranjak. Dia dan istrinya langsung menaburkan bunga di atas pusara makam. Emil juga menyiram air ke atas makan anaknya itu.
Setelah Kang Emil dan keluarga menaburkan bunga, giliran keluarga lainnya ikut menaburkan bunga ke makam Eril.
"Telah berpulang seorang hamba Allah yang dititipkan menjadi putra kamu. Seorang cucu soleh untuk nenek dan kakeknya, seorang kakak yang melindungi adik-adiknya, seorang teman yang begitu penolong sesama, seorang mahasiswa yang selalu cerdas dalam mencari ilmu dan seorang manusia yang selalu memuliakan," ucap Kang Emil, sapaannya saat prosesi pemakaman.
![]() |
Eril Sudah Tenang
Ridwan Kamil mengakui dia dan keluarga sudah mengikhlaskan kepergian anak sulungnya itu. Menurut Kang Emil, anaknya kini sudah tenang.
"Eril pasti sangat bahagia dan pasti sudah tenang. Kami juga sebagai orang tua sudah sangat ikhlas, sangat tenang," ucap Kang Emil usai proses pemakaman.
Emil bersyukur kepergian anak sulungnya itu turut mendapatkan banyak doa dari masyarakat. Emil meyakini, banyaknya doa terhadap Eril, merupakan buah dari kebaikan Eril semasa hidup.
"Syukur Alhamdulillah ditempatkan di tempat terbaik, melalui proses yang baik, didoakan dengan cara-cara terbaik," tutur dia.
"Mudah-mudahan menjadi pembelajaran bagi kita semua bahwa ternyata jutaan doa datang dari amal ibadah, kebaikan-kebaikan yang kita tabur selama kita di dunia," ucapnya.
Simak Video "Video: Polisi Tangkap 6 Tersangka Baru Kasus Penjualan Bayi ke Singapura"
[Gambas:Video 20detik]
(dir/ors)