Warga kembali berdatangan ke Gedung Pakuan setelah hujan deras mengguyur Kota Bandung dan sekitarnya. Warga datang karena ingin berziarah sekaligus mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz.
Pantauan di lokasi, salah satu warga yang datang ke Gedung Pakuan yaitu Eva. Warga asal Cimahi ini mengaku rela hujan-hujanan bersama suami dan anak perempuannya supaya bisa datang langsung dan bertakziah ke rumah dinas Kang Emil.
"Iyah tadi hujan-hujanan, sama suami. Berangkat dari Cimahi," kata Eva ditemui detikJabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (12/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eva mengaku berangkat dari Cimahi karena ingin mengucapkan belasungkawa terhadap keluarga Kang Emil. Sebagai warga Jawa Barat, ia berharap keluarga Kang Emil bisa tabah setelah kehilangan Eril untuk selamanya.
"Datang ke sini mau silaturahmi sama ngucapin bela sungkawa langsung ke keluarganya Pak RK. Semoga bisa tabah," katanya.
Untuk diketahui, jenazah Eril saat ini sudah terbang menggunakan pesawat Qatar Airways menuju Tanah Air. Eril diperkirakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pukul 15.45 WIB.
Setelah tiba di bandara, keluarga akan terlebih dahulu mengurus administrasi kedatangan jenazah Eril. Setelah itu, Eril ba
(ral/yum)