Komandan Tim Rescue Pos SAR Cirebon Ghandi mengatakan pada pukul 11.00 WIB, korban berhasil dievakuasi dan selanjutnya dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
Menurut Ghandi, korban ditemukan pada titik koordinat 6°25'6.26"S - 108°29'5.32"E di sekitar LKP (Last Known Position) dengan jarak kurang lebih 1 Nautical Miles atau 1.8 KM dari LKP.
"Sebelumnya sejak pagi Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian korban dengan rencana operasi SAR membagi tim menjadi 3 SRU. SRU 1 penyisiran laut menggunakan LCR Basarnas dan Speedboat Polair Indramayu dari TPI Dadap menuju LKP seluas 81 Nautical Miles," kata Ghandi melalui keterangannya, Jumat (10/6/2022).
"SRU 2 Penyisiran laut menggunakan LCR BPBD dari TPI Dadap sampai TPI Tegal Agung dengan luas 74.3 Nautical Miles dan SRU 3 Penyisiran darat dari TPI Dadap sampai ke TPI Tegal Agung sejauh 22 KM," lanjut Ghandi.
Ia mengatakan, dengan telah ditemukannya korban, maka operasi SAR dihentikan dan seluruh unsur SAR yang terlibat kembali ke satuannya masing masing.
Adapun unsur SAR yang terlibat antara lain Basarnas Pos SAR Cirebon, Pos TNI AL Karangsong, Pol Air Indramayu, BPBD Kab Indramayu, koramil Dadap, Satpol PP Kecamatan Juntiyuat, Perangkat Desa Dadap, PMI Indramayu, Tagana Kab. Indramayu, Anggota Koperasi TPI Dadap, KRI, Samator Dive Club, SAR FKAM Dan Nelayan Setempat. (mso/mso)