Pencarian terhadap Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril akhirnya membuahkan hasil. Setelah segala upaya dilakukan mencari Eril selama 12 hari, jasad Eril berhasil ditemukan.
Jasad Eril ditemukan di bendungan Engehalde yang berada di Bern, Swiss pada Rabu (8/6/2022) pagi. Kabar itu dikonfirmasi kepolisian Bern seperti dikutip detikJabar dari laman resmi kepolisian setempat (https://www.police.be.ch/).
"Pada hari Rabu, 8 Juni 2022, sesaat sebelum 06:50, polisi wilayah Bern dilaporkan bahwa seorang pria tak bernyawa tergeletak di air di bendungan Engehalde di Bern," demikian dalam laporan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penemuan jasad Eril itu juga dibenarkan oleh Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad yang langsung menggelar konferensi pers bersama dengan perwakilan keluarga.
"Pada kesempatan malam hari ini saya ingin menyampaikan kabar bahwa kemarin Kepolisian Kantor Bern telah bertemu kami di Kantor KBRI Bern bersama keluarga untuk menyampaikan informasi awal mengenai ditemukannya jasad yang diduga adalah ananda Eril pada sekitar jam 06.50 pagi waktu Swiss atau jam 11.50 Waktu Indonesia Barat," kata dalam konferensi pers virtual, Kamis (9/6/2022).
"Sesuai prosedur yang berlaku, tim forensik kepolisian segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan bahwa jasad yang ditemukan tersebut adalah benar ananda Eril," ungkapnya.
Usai kabar ini beredar, ibunda Eril Atalia Praratya turut memberikan informasi di instagram story pribadinya. Dalam unggahannya itu, Atalia memposting foto konferensi pers KBRI Bern yang disertai dengan kalimat 'Allahu Akbar'.
Ia juga memastikan jika DNA jasad yang ditemukan oleh kepolisian Bern sama dengan DNA dirinya.
"DNA sudah dinyatakan sama dengan saya...," tulis Atalia seperti dilihat detikJabar.
"Innalilahi wa innailaihi raajiunnn...," ujarnya.
(bba/mso)