.webp)
PLN akan menghentikan sementara aliran listrik di sebagian wilayah di Kota Sukabumi. Surat edaran mengenai penghentian sementara aliran listrik ini tersebar di media perpesanan.
Tujuannya disebut untuk melakukan pemeliharaan jaringan. Kabar tersebut kemudian dikonfirmasi oleh Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sukabumi Kota Yusman Arif Rahman.
"Betul (ada pemadaman sementara). Jadi begini, peralatan kita ini perlu dipelihara preventif dengan tujuan untuk meningkatkan keandalan pasokan tenaga listrik atau dengan istilah lain agar tidak terjadi gangguan atau padam," kata Yusman saat dikonfirmasi detikJabar, Kamis (9/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, agenda utama dari penghentian aliran listrik ini adalah melakukan mitigasi bencana pohon tumbang akibat cuaca ekstrem. Kegiatan tersebut melibatkan beberapa unsur pemerintah di antaranya BPBD, DPUTR, Dishub, DLH, Telkom termasuk di dalamnya PLN.
"Jadi sebetulnya kita itu pemeliharaan yang utamanya itu mitigasi pohon yang berpotensi kecelakaan masyarakat umum di wilayah Bhayangkara, cuman biar lebih aman kita manfaatkan, kita padamkan (listrik)," ujarnya.
Sehingga, kata dia, petugas yang melakukan pruning atau pemapasan ranting dan dahan pohon dapat terjamin keamanannya. "Jadi pada saat dia akan pemeliharaannya itu petugas yanv kerjanya itu lebih aman, lebih safety. Sekaligus kita pelihara jaringannya," sambungnya.
Adapun proses penghentian aliran jaringan listrik, telepon dan JPU akan dilakukan selama tujuh jam setengah, dari pukul 08.30 WIB sampai dengan 16.00 WIB.
Sementara itu lokasi yang listriknya dihentikan sementara yaitu di Jalan Gotong Royong, Jalan Karamat, Jalan Kopeng, sebagian Jalan Bhayangkara, RS Bhayangkara Sukabumi, RS Islam Assyifa, Politeknik Sukabumi, Hotel Permata Hijau, STIKES Sukabumi, dan daerah sekitarnya.
(tey/tya)
