Memasuki hari kelima, Emmeril Khanz Mumtadz alias Eril anak sulung dari Ridwan Kamil masih belum ditemukan. Basarnas Bandung siap turun mengirim bala bantuan untuk melakukan pencarian apabila dibutuhkan.
"Jika memang diperintahkan untuk membantu melakukan pencarian Eril kami sudah siap," ucap Humas Basarnas Bandung Seni Wulandari kepada wartawan, Selasa (31/5/2022).
Akan tetapi, pihaknya masih menunggu instruksi dari pimpinan atau pemerintah untuk berangkat ke Swiss. Pasalnya, hal tersebut membutuhkan birokrasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi dikembalikan lagi ke pihak pemerintahan Swiss dan Kementerian Luar Negeri. Ada birokrasi yang perlu ditempuh," tuturnya.
"Kalau dari Basarnas jika memang diperlukan ke sana kami selalu siap," kata dia menambahkan.
Seni menambahkan pihaknya menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten untuk melakukan pencarian. Apabila nantinya diminta untuk mencari di Swiss, anggota yang diterjunkan yang memiliki pengalaman matang.
"Kami siap membantu proses pencarian dengan segala kekuatan baik SDM dan alutsista yang ada," kata dia.
Seperti diketahui, anak sulung Ridwan Kamil tersebut hilang kontak saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss. Proses pencarian oleh kepolisian Swiss saat ini masih berlangung. Sejauh ini, keberadaan Eril masih belum ditemukan.
(dir/tey)