Emmeril Khan Mumtadz masih dalam pencarian oleh kepolisian dan Tim SAR Swiss. Anak sulung dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis siang (26/5/2022) waktu setempat.
Dikabarkan, mahasiswa tingkat akhir ITB itu terbawa arus sungai yang deras saat berenang bersama adik dan seorang rekannya. Pada hari yang sama, media lokal Swiss 20min mempublikasikan ada tiga orang yang terseret arus sungai Aare, termasuk Eril --sapaan Emmeril--.
Dua orang turis wanita dilaporkan berhasil diselamatkan oleh warga sekitar, sedangkan Eril masih belum jua ditemukan. Area pencarian pun diperluas oleh petugas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan data yang diperoleh detikJabar dari rivermap.org, debit air sungai terpanjang di pegunungan Alpen itu memang tengah deras-derasnya. Tercatat pada Kamis pada siang pukul 09.00 waktu setempat, debit air di Aare mencapai 211.119 m³/s.
Ditinjau dari beberapa hari terakhir, debit air di Aare berada di atas debit normal atau rata-ratanya yang mencapai 130 m³/s. Beberapa hari terakhir debit air di Aare melampaui 200 m³/s yang artinya sedang deras-derasnya.
Kendati begitu, dalam situs yang sama arus sungai Aare terus mengalami penurunan yang cukup signifikan sejak Jumat (27/5) hingga Sabtu (28/5) siang. Hingga Sabtu pukul 11.20, debit air sungai Aare mencapai 118.975 m³/s.
![]() |
Soal kondisi Sungai Aare yang tengah deras juga pernah diungkapkan oleh Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad.
"Seperti yang sudah disampaikan pihak keluarga, saya kira di sana jelas disampaikan bahwa Eril sedang berenang bersama adiknya, dan kawan adiknya bertiga, dan tentu saja karena arusnya cukup deras, dan lain sebagainya ini yang nantinya tentu saja kita tahu apa penyebabnya," ujar Muliaman seperti dikutip detikJabar dari detikNews, Jumat (27/5/2022).
![]() |
Secara umum, Muliaman menyebut jika Sungai Aare merupakan sungai kerap dipakai untuk berenang oleh wisatawan. Ketika Eril terbawa arus pun, banyak wisatawan lainnya yang juga ikut berenang di Aare.
"Tempat berenang ya terutama pada musim panas banyak sekali yang berenang. Memang tempat bagus jadi semacam tempat anak-anak dan orang-orang dewasa juga berenang di sana. Dan hari itu, hari kejadian itu banyak orang berenang juga di sana," katanya.
(bbn/yum)