Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tetap tegar saat mendengar kabar anak sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aare di Bern, Swiss. Ketika Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- tengah menemui sejumlah mahasiswa Indonesia di London.
Ketegaran Kang Emil teruji, sebab ia memilih untuk melanjutkan diskusi. Bahkan, ia menitipkan pesan kepada para pelajar Indonesia di London untuk terus menuntut ilmu.
Kabar itu disampaikan oleh Presiden London School of Economic (LSE) Indonesia Society Moses Siregar. Kala itu, Ridwan Kamil tengah berada di London bersama para mahasiswa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beliau terlihat sangat tegar, dan tetap melanjutkan diskusi. Ia berpesan kepada para pelajar tentang pentingnya menuntut ilmu," ujar Moses, yang menjadi salah satu penyelenggara diskusi seperti dikutip detikJabar dari detikNews, Jumat (27/5/2022).
Selain itu dalam beberapa cuplikan yang beredar, Kang Emil masih menyempatkan diri untuk menyapa dan berfoto dengan mahasiswa Indonesia lainnya. Masih dengan senyum yang menggantung di wajahnya.
Eril dikabarkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022) waktu setempat. Pencarian pun masih dilakukan oleh Tim SAR dan petugas kepolisian setempat.
Ketua Doctrine UK, yang merupakan organisasi independen mahasiswa doktoral RI di Inggris, Gatot Subroto, mengatakan Ridwan Kamil menjelaskan soal pentingnya peran keluarga bagi pemimpin. Dia pun berharap Eril bisa ditemukan dalam keadaan selamat.
"Kami sangat sedih mendengar kabar hilangnya Emmeril. Saat berdiskusi di London, Kang Emil mengatakan kepada kami bahwa sumber energinya dalam memimpin Jawa Barat adalah istri dan anak-anaknya. Peran keluarga sangat penting bagi pemimpin," ujar Gatot.
Kabarkan Progres Pencarian Eril di Swiss
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta doa agar anak sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss segera ditemukan dalam keadaan selamat. Pencarian sampai saat ini masih terus dilakukan oleh kepolisian dan tim SAR Swiss.
"Mohon doanya agar putra kami, Emmeril Kahn Mumtadz, dapat segera ditemukan dalam keadaan baik dan selamat. Sampai saat ini Tim SAR Swiss masih melakukan pencarian," demikian pernyataan Ridwan Kamil dan Atalia seperti dikutip detikJabar dari detikNews, Jumat (27/5/2022).
Ridwan Kamil dan Atalia pun menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan doa dari seluruh elemen di Jawa Barat. Selain itu, mereka mempersilakan untuk menghubungi perwakilan keluarga dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Jawa Barat terkait informasi lebih lanjut.
Kabar hilangnya Eril --sapaan Emmeril-- juga diberitakan oleh media di Swiss, 20min. Dilansir dari media tersebut, polisi di wilayah Bern awalnya menerima laporan terkait tiga orang yang berenang di Aare yang terjebak masalah.
Dua wanita diselamatkan oleh penduduk setempat. Namun satu orang lagi belum ditemukan. Polisi kemudian melakukan pencarian di daerah antara Eichholz dan Marzili. Pos pengamatan juga didirikan di berbagai jembatan untuk memantau proses pencarian.
(yum/yum)