8 Janji Politik Diberi Rapor Merah, Walkot Yana: Wajar Masih Berjalan

Kota Bandung

8 Janji Politik Diberi Rapor Merah, Walkot Yana: Wajar Masih Berjalan

Rifat Alhamidi - detikJabar
Selasa, 24 Mei 2022 14:48 WIB
Wali Kota Bandung Yana Mulyana
Wali Kota Bandung Yana Mulyana (Foto: Rifat Alhamidi/detikJabar).
Bandung -

Wali Kota Bandung Yana Mulyana angkat bicara terkait 8 janji politik yang diberi rapor merah oleh DPRD. Yana menilai wajar penilaian tersebut karena realisasi janji politiknya masih berjalan.

"Enggak apa-apa, catatan itu mah wajar lah. Belum tutup buku kita juga, janji politik mah masih berjalan," kata Yana kepada detikJabar ditemui di Balai Kota Bandung, Selasa (24/5/2022).

Sembari melempar senyum kepada wartawan, Yana menganggap wajar jika ada penilaian dari DPRD terhadap janji politiknya yang belum berjalan optimal. Sebab, ia memastikan janji-janji politik itu masih terus diupayakan terealisasi seluruhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan gini, janji wali kota itu kan nanti kita lihatnya di 2023, sekarang hasil temuan LKPJ yang dari dewan kita tindaklanjuti. Kan kita belum di akhir, wajar janji politik belum terpenuhi semua mah, tapi kita upayakan," singkatnya sembari meninggalkan wartawan menuju mobil dinasnya.

Sebelumnya, DPRD Kota Bandung telah merampungkan catatan dan rekomendasi atas laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Bandung akhir tahun anggaran 2021. Ada beberapa program yang disorot DPRD, terutama tentang janji politik Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

ADVERTISEMENT

Dirangkum dalam dokumen Catatan Strategis dan Rekomendasi DPRD atas LKPJ Wali Kota Bandung yang dimiliki detikJabar, 8 janji politik wali kota mendapat sorotan para anggota legislatif. Kedelapan poin janji politik ini disorot dan diberi 'rapor merah' karena dianggap belum dilaksanakan secara optimal.

Ke delapan janji politik itu di antaranya pemberian beasiswa pendidikan yang salah satunya untuk guru berprestasi serta penanganan banjir melalui pembangunan kolam retensi. Kemudian realisasi ATM beras yang dalam janji politik berupa program subsidi harga sembako, dan satu koperasi satu kelurahan.

Selain itu, DPRD sebetulnya turut menyoroti janji politik lain yang belum terealisasi secara maksimal. Mulai dari upah guru honorer yang perlu ditinjau ulang hingga Kartu Bandung Sejahtera untuk warga miskin di Kota Bandung.

Selanjutnya, janji politik tentang fasilitasi lapangan pekerjaan bagi warga Kota Bandung mengingat masih tingginya pengangguran yang mencapai 153.505 orang. Serta pemberantasan oknum yang melakukan pungutan liar pada program pemakaman gratis bagi warga miskin Kota Bandung.

(ral/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads