.webp)
Baliho Erick Thohir For Presiden 2024 bertebaran di Kota Bandung, Jawa Barat. Baliho dipasang tidak jauh dari Monumen Penjara Banceuy yang pernah dipakai menahan Presiden Soekarno hingga kantor BUMN.
DetikJabar sempat melakukan penelusuran baliho Menteri BUMN ini di sekitar Jalan Banceuy, Jalan Kebon Kawung, hingga Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Jumat (13/5/2022).
Billboard Erick Thohir ukuran cukup besar mejeng di Jalan Banceuy. Lokasinya tidak jauh dari Monumen Penjara Banceuy Presiden Soekarno, hanya sekitar 10-20 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baliho itu, dipasang Barisan Erick Thohir (BARET) Indonesia. Baliho bertuliskan 'SELAMAT DATANG DI JAWA BARAT BAPAK ERICK THOHIR ' dan 'SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 2022 / 1443 H'.
Selain itu, ada juga jargon 'BARET BERGERAK..! INDONESIA JAYA..!'. Dalam baliho tersebut, orang nomor satu di Kementerian BUMN ini bersanding dengan Ketua Umum Barisan Erick Thohir Bagus Machdiantoro.
Baliho serupa ditemukan di Jalan Kebonkawung. Ada dua baliho yang ukurannya lebih kecil dibandingkan di Jalan Banceuy, tepatnya di sebrang pintu gerbang Stasiun Bandung dan di depan pintu gerbang Wisma Penka PT KAI.
Bedanya, dua spanduk itu dipasang oleh Militan Erick Thohir Indonesia dan Relawan Merdeka Berdaulat. Titik berikutnya, baliho serupa ditemukan di Jalan Wastukancana. Ada satu baliho terpasang di jalan tersebut.
Pihak BUMN sendiri angkat suara mengenai bertebarannya baliho dukungan untuk Erick Thohir menjadi presiden. Apalagi, ada baliho yang menjeng di dekat Stasiun Bandung.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, pihaknya tak pernah membuat hal-hal semacam itu.
"Yang pasti dari kami enggak pernah ada bikin seperti-seperti itu," katanya dikutip detikJabar dari detikFinance, Jumat (13/5/2022).
Dia mengatakan, pihaknya tengah fokus pada perbaikan BUMN. Hal itu tercermin dari kinerja sejumlah perusahaan pelat merah.
"Soalnya kita fokus reformasi, bisa lihat, bagaimana BUMN berubah betul, makin untung juga, dan makin bagus. Yang rugi makin baik kondisinya," katanya.
"Lihat tuh Krakatau Steel jadi untung. PTPN jadi untung dan banyak lagi yang lain lah," sambungnya.
Kembali, ia menegaskan Kementerian BUMN fokus pada perbaikan-perbaikan di BUMN. "Kami fokus di reformasi BUMN aja, perbaikan-perbaikan," ujarnya.
(wip/ors)
