.webp)
Mengantisipasi pemudik motor nyasar masuk Gerbang Tol (GT) Cileunyi, Polresta Bandung tambahkan rambu-rambu lalu lintas di sekitar Simpang Susun Cileunyi. Rambu-rambu petunjuk tersebut lebih besar daripada sebelumnya.
Pantauan detikJabar, Sabtu (7/5/2022) malam, terlihat rambu-rambu petunjuk arah agar pemudik yang menaiki sepeda motor mengambil lajur kanan dan lurus ke arah Cibiru.
"MOTOR DILARANG MASUK JALAN TOL SILAHKAN KE KANAN - JALAN ALTERI," tulis rambu-rambu petunjuk tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu pemudik Andri mengatakan, sebelum ditambah, rambu-rambu lalu lintas di Jalan tersebut tidak terlihat.
"Enggak tahu jalan, baru kesini, enggak kelihatan (rambu-rambu), baru lagi kesini, apalagi jalannya lebih luas," kata Andri pemudik dari Garut menuju Bandung.
"Enggak kelihatan," tambah Andri.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, pihaknya akan menambah rambu-rambu lalu lintas tersebut agar tidak ada pengendara yang nyasar lagi ke GT Cileunyi.
"Memang beberapa hari kemarin ada saja kendaraan roda dua, harusnya lurus ke alteri Bandung namun belok ke kiri menuju ke arah pintu Tol Cileunyi menuju Jakarta," ujar Kusworo di Pos Terpadu Cileunyi.
Kusworo menyebut, selain tidak melihat pengendara tidak fokus karena kelelahan.
"Beberapa dari pengendara roda dua yang masuk ke GT Cileunyi menyampaikan tidak melihat, lelah (tidak fokus), sehingga kami membuatkan spanduk yang lebih besar (rambu-rambu tambahan) sehingga pengemudi roda dua bisa melihat untuk kendaraan roda dua bukan ke kiri tapi lurus menuju ke arah Bandung yang ada di lajur kanan," jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan anggota yang mengatur lalu lintas dititik tersebut agar para pengendara bisa melintas sesuai lajur yang sudah ditentukan.
(wip/tya)
