.webp)
Warga Subang berinisial ABC (60) yang menceburkan diri hingga tenggelam diduga mengalami depresi atas penyakitnya. Ia juga memiliki keinginan untuk bisa berkumpul bersama keluarganya saat lebaran tahun ini, namun keinginan itu tak terlaksanakan.
Hal itu diungkapkan keluarga korban, D (35). D mengatakan, awalnya D berpamitan untuk mengobati penyakit asmanya yang telah kronis. Ia pun diantar ojek untuk berobat di suatu tempat.
"Iya awalnya mau berobat pakai ojek, nah terus dia (ABC) melihat sungai minta berhenti ke tukang ojek. Abis itu dia minta izin ke pengen kencing dulu katanya, eh abis itu langsung nyebur," ujar D kepada detikJabar di kediamannya, Rabu (4/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut D, selain mengalami penyakit asma, ABC juga depresi ingin berlebaran bersama keluarganya yang berada di Kota Bogor, Jawa Barat. Namun, dengan keterbatasan biaya hal tersebut diduga menjadi salah satu faktor lainnya.
"Dia orang Timbangrawa nah kalo anaknya di Bogor karena ada kendala belum bisa datang ke Subang. Kemungkinan seperti itu penyebabnya," katanya.
Sementara itu, petugas gabungan dari BPBD Kabupaten Subang serta Damkar Subang dan unsur TNI Polri masih melakukan pencarian jasad dari ABC.
"Untuk pencarian ini sudah hari kedua kami lakukan kita sisir di beberapa titik sekitar 2 kilometer dari lokasi awal korban menceburkan diri," kata Yakub petugas BPBD Subang di lokasi kejadian.
(bbn/yum)
